Infomalangraya.com – Manajemen PSM Makassar resmi mempercayakan kursi pelatih kepala kepada Tomas Trucha.
Juru taktik asal Republik Ceko itu diharapkan mampu membangkitkan kembali performa Ayam Jantan dari Timur -julukan PSM- finis di posisi lima besar BRI Super League musim ini.
Trucha datang menggantikan Bernardo Tavares, yang sebelumnya meninggalkan tim di tengah perjalanan kompetisi.
Keputusan menunjuk Trucha diambil dengan pertimbangan matang mengingat situasi PSM yang sedang berada dalam masa transisi dan belum konsisten di papan klasemen.
Keputusan Sulit Manajemen Mencari Pelatih Baru
Manajer PSM Muhammad Nur Fajrin menjelaskan bahwa pihak manajemen mengontrak Trucha hingga akhir musim.
Dia mengakui keputusan tersebut bukan hal yang mudah. Apalagi, tim sudah memiliki kerangka permainan yang terbentuk sejak awal musim.
“Coach Tomas dikontrak sampai akhir musim. Tidak mudah mengambil keputusan di masa transisi seperti ini,” ucap Fajrin.
Target Utama Tomas Trucha
Fajrin menegaskan target utama yang diberikan kepada pelatih baru tersebut ialah membuat PSM tampil lebih kompetitif dan mampu bersaing di papan atas klasemen.
“Dari komunikasi awal, kami berharap PSM bisa finis di posisi lima besar. Tomas juga punya pandangan yang sama, bahwa tim ini punya potensi besar untuk bersaing,” tambahnya.
Trucha Tertarik dengan Proyek PSM
Sementara itu, Trucha mengaku tertarik menerima tantangan melatih PSM karena melihat proyek jangka menengah yang ditawarkan klub.
Selain mengejar posisi atas, dia juga ingin memberi ruang bagi pemain-pemain muda untuk berkembang.
“Ini merupakan proyek besar untuk mengembalikan PSM ke posisi atas dan mempromosikan pemain muda,” kata Trucha.
Dengan sisa pertandingan yang masih cukup panjang, peluang PSM Makassar untuk menembus lima besar tetap terbuka jika stabilitas dan semangat juang tim bisa segera kembali.(il/mcr15/jpnn)







