InfoMalangRaya, Indonesia – RB Leipzig dipastikan tidak bisa mempertahankan gelar DFB Pokal. Mereka disingkirkan Wolfsburg di ronde kedua DFB Pokal 2023-24 pada Rabu (1/11) dinihari WIB.
Kegagalan melaju ke ronde ketiga DFB Pokal tentu membuat pelatih Die Roten Bullen, Marco Rose, kecewa berat. Ia pun coba menjelaskan penyebab anak asuhnya gagal mengalahkan Wolfsburg.
“Kami sebenarnya mengawali pertandingan dengan cukup baik, tapi semuanya tiba-tiba hancur ketika Wolfsburg berhasil mencetak gol. Kami juga bisa mengontrol permainan, tapi entah mengapa kami tidak mampu menciptakan peluang berarti,” ujar Rose seperti dikutip Football5Star dari laman resmi klub.
“Kami tidak cukup lapar ketika memasuki sepertiga pertahanan lawan. Ketika bermain dengan 10 orang (Yussuf Poulsen dapat kartu merah di menit ke-56), para pemain tampil habis-habisan hingga menit terakhir,” katanya menambahkan.
RB LEIPZIG PUNYA REKOR GEMILANG DI DFB POKAL
Semenjak 2019 lalu, Leipzig berhasil menasbihkan diri sebagai tim yang patut diperhitungkan di ajang DFB Pokal. Dalam enam tahun terakhir, Die Roten Bullen sukses enam kali melangkahkan kakinya ke partai puncak.
Leipzig mencatat penampilan pertamanya di final DFB Pokal pada musim 2018-19 lalu. Ketika itu, mereka gagal menjadi kampiun karena dikalahkan Bayern Munich dengan skor telak, 3-0.
Dua tahun berselang, mereka kembali berhasil melaju ke partai puncak. Akan tetapi, Die Roten Bullen lagi-lagi gigit jari. Ketika itu, mereka ditekuk Borussia Dortmund dengan skor 4-1.
Gelar yang dinanti-nanti kubu Leipzig akhirnya datang pada musim 2021-22. Mereka sukses membawa pulang trofi DFB Pokal setelah mengalahkan SC Freiburg lewat drama adu penalti. Musim lalu, mereka berhasil menjadi kampiun setelah menyisihkan Eintracht Frankfurt.
