InfoMalangRaya, Indonesia – Rizky Ridho akhirnya buka suara usai Patrick Kluivert resmi terdepak dari kursi pelatih Timnas Indonesia. Bek Persija Jakarta itu menyebut Kluivert sebenarnya pelatih yang bagus, tapi hasil akhir membuat semua berubah.
Seperti diketahui, PSSI resmi mengakhiri kerja sama dengan pelatih asal Belanda tersebut setelah Indonesia tersingkir di ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Kekalahan 0-1 dari Irak menjadi titik akhir perjalanan Kluivert di kursi pelatih, hanya sepuluh bulan setelah dia ditunjuk.
Kehadiran Kluivert sejatinya sempat membangkitkan optimisme. Dia menangani skuad Garuda di tengah meningkatnya ekspektasi publik. Namun, hasil di ronde keempat kualifikasi membuat semuanya berakhir lebih cepat dari yang diperkirakan.
Bagi Rizky Ridho, pelatih 48 tahun itu bukan sosok sembarangan. Dia menyebut Kluivert tetap meninggalkan kesan baik bagi para pemain Timnas Indonesia. “Coach Patrick juga pelatih bagus, pergantian ini mungkin hasil dari kemarin beliau gagal, sama kita juga sebagai pemain, jadi beliau dikeluarkan dari timnas,” ujar dia.
Rizky Ridho Tak Bisa Komentari Penggantinya
Pemain berusia 23 tahun itu juga menyiratkan bahwa kegagalan ini bukan sepenuhnya tanggung jawab pelatih. Menurutnya, semua pemain ikut bertanggung jawab atas hasil tersebut.
Rizky Ridho memilih untuk tidak banyak bicara soal siapa sosok pelatih baru yang diharapkannya. Ia menilai hal tersebut bukan ranahnya sebagai pemain. “Kalau itu saya enggak tahu,” ucap Ridho singkat.
Dengan berakhirnya era Patrick Kluivert, Timnas Indonesia kini berada di fase transisi. PSSI tengah bergerak mencari sosok pelatih baru untuk memimpin skuad Garuda menghadapi agenda internasional selanjutnya, termasuk persiapan menuju Piala Asia 2027.