Close Menu

    Subscribe to Updates

    Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

    What's Hot
    AA1EaUUE - Info Malang Raya

    Veddriq Leonardo dan 7 Atlet Panjat Tebing Indonesia Siap Berlaga di World Games 2025

    5 Agustus 2025
    AA1JWSPJ - Info Malang Raya

    Kapolri Tetapkan Komjen Dedi Prasetyo Sebagai Wakapolri

    5 Agustus 2025
    AA1JPZOP - Info Malang Raya

    Skandal Prioritas? City Walk Pemalang Rp17,2 M Jadi Sorotan, Warga Beri Peringatan Tegas!

    5 Agustus 2025
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
    Trending
    • Veddriq Leonardo dan 7 Atlet Panjat Tebing Indonesia Siap Berlaga di World Games 2025
    • Kapolri Tetapkan Komjen Dedi Prasetyo Sebagai Wakapolri
    • Skandal Prioritas? City Walk Pemalang Rp17,2 M Jadi Sorotan, Warga Beri Peringatan Tegas!
    • Cuaca Ekstrem Meluas, BMKG Ingatkan Waspada Meski Musim Kemarau
    • Daftar Pemain Timnas Putri Indonesia yang Bertanding di Piala AFF 2025, Besok Lawan Thailand
    • Data Terbaru: 657 Ribu Kendaraan di Kebumen, Sepeda Motor Dominasi 91 Persen Jalan
    • Nenek 74 Tahun di Malang Dapat Pengampunan dari Presiden Prabowo
    • 7 Adegan Penuh Emosi Saat Ji Eun Berubah Jadi Pria di My Girlfriend is The Man
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
    Info Malang RayaInfo Malang Raya
    • LIPUTAN KHUSUS
    • MALANG RAYA
      • KOTA MALANG
      • KABUPATEN MALANG
      • KOTA BATU
    • JAWA TIMUR
    • NASIONAL
    • OLAHRAGA
    • RAGAM
      • TEKNOLOGI
      • UNDANG-UNDANG
      • WISATA & KULINER
      • KOMUNITAS
      • IMR ENGLISH
    • OPINI
    • COVER HARIAN IMR
    • LOGIN
    Info Malang RayaInfo Malang Raya
    • LIPUTAN KHUSUS
    • MALANG RAYA
    • KOTA MALANG
    • KABUPATEN MALANG
    • KOTA BATU
    • JAWA TIMUR
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
    • OLAHRAGA
    • OPINI
    • RAGAM
    • KOMUNITAS
    • WISATA & KULINER
    • KAJIAN ISLAM
    • TEKNOLOGI
    • UNDANG-UNDANG
    • INFO PROPERTI & LOWONGAN KERJA
    • TIPS & TRIK
    • COVER HARIAN IMR
    • IMR TV
    • LOGIN
    Beranda - INTERNASIONAL - Salah Kibarkan Bendera, Empat Warga Tunisia Ditangkap
    INTERNASIONAL

    Salah Kibarkan Bendera, Empat Warga Tunisia Ditangkap

    By admin15 September 2024
    Facebook Twitter WhatsApp Telegram Email Copy Link
    Bendera Tunisia dan Turki - Info Malang Raya

    InfoMalangRaya.com – Empat orang telah ditangkap di Tunisia karena keliru mengibarkan bendera Turki dan bukannya bendera Tunisia di atas kantor perusahaan kereta api nasional, menurut laporan media setempat.
    Perusahaan Kereta Api Nasional Tunisia (SNCFT), milik kementerian transportasi Tunisia, telah menyampaikan “permintaan maaf yang tulus” dan dengan cepat menurunkan bendera yang sempat berkibar di atas gedungnya pada hari Rabu.
    Menurut kronologi awal, perusahaan kereta api memesan beberapa bendera untuk dipasang di kantor mereka dan baru menyadari bahwa bendera Tunisia tertukar dengan bendera Turki ketika bendera telah dikibarkan.
    Identitas dan peran keempat orang yang ditahan belum terungkap.
    Kementerian transportasi telah meluncurkan penyelidikan untuk “mencari tanggung jawab dan mengambil sanksi administratif” saat Tunisia mempersiapkan pemilihan presiden pada 6 Oktober.
    Bendera Tunisia dan Turki berwarna merah-putih dengan bintang dan bulan sabit. Bendera Tunisia memiliki bintang dan bulan sabit merah di dalam lingkaran putih, sedangkan bendera Turki memiliki bintang dan bulan sabit berwarna putih.
    Bendera Tunisia ditetapkan pada tahun 1835, ketika negara Afrika Utara ini masih menjadi bagian dari Kekaisaran Utsmaniyyah. Simbol bintang dan bulan sabit, yang telah lama digunakan oleh orang Turki, terkait erat dengan Turki dan Islam.
    Bendera Turki saat ini diadopsi di bawah Utsmaniyyah pada tahun 1844 dan kemudian dibakukan sebagai bendera Turki modern pada tahun 1936.
    Perdebatan di masyarakat
    Gambar bendera yang berkibar di atas markas SNCFT telah beredar luas di media sosial dan mengundang berbagai reaksi.
    “Di Tunisia, hanya presiden yang memiliki hak untuk melakukan kesalahan. Orang-orang yang buta warna dan mereka yang mengacaukan hal-hal kecil secara sistematis ditangkap dan dijatuhi hukuman oleh pengadilan,” tulis ‘pembangkang dunia maya’ Gargabil di X.
    “Kami memiliki hak untuk memilih bendera yang salah, terutama ketika ada dua bendera yang terlihat sama, bukan?”
    Jurnalis Tunisia Malek Khadhraoui mengomentari sebuah acara televisi lokal di mana pembawa acara mengatakan bahwa mereka yang bertanggung jawab atas pengibaran bendera tersebut harus “dipenggal kepalanya” dengan menulis di media sosial bahwa “kegilaan kolektif” telah melanda negeri itu.
    Namun, pengguna lain mengambil sikap yang lebih keras.
    “Tidak mungkin ini adalah kesalahan yang sederhana. Jika Anda seorang Tunisia, Anda melihat bendera di hampir setiap sudut jalan dan Anda tahu perbedaan antara bendera Tunisia dan Turki,” tulis salah satu pengguna.
    Ini bukan pertama kalinya pihak berwenang Tunisia dibuat kesal oleh insiden terkait bendera.
    Bulan Mei lalu, sembilan orang dituntut dan setidaknya tiga orang ditahan, termasuk presiden federasi renang nasional dan kepala badan anti-doping Tunisia, setelah bendera Tunisia ditutupi selama kompetisi renang.
    Bendera tersebut ditutupi sebagai tanggapan atas sanksi dari Badan Anti Doping Dunia (Wada), yang melarang bendera tersebut dikibarkan pada kompetisi di Tunisia karena tidak mematuhi Kode Anti Doping Dunia.
    Beberapa jam setelah kejadian tersebut, Saied mengunjungi kolam renang, mengibarkan bendera dan menyanyikan lagu kebangsaan. Dia menggambarkan penutupan bendera sebagai “tindakan agresi” dan berkata: “Tunisia tidak bisa mentolerir hal ini.”
    Sejak terpilih pada tahun 2019, presiden Tunisia telah meningkatkan cengkeramannya di negara itu dengan membubarkan parlemen pada tahun 2021, merebut kekuasaan yang luas dan memerintah melalui dekrit – sebuah langkah yang dianggap sebagai kudeta.
    Tahun lalu, Amnesty International mengatakan bahwa hak asasi manusia di Tunisia “diserang” setelah “perebutan kekuasaan” oleh Saied. *

    Jumlah Pembaca: 217

    bendera Ditangkap empat Kibarkan Salah Tunisia Warga
    Share. Facebook Twitter WhatsApp Telegram Email Copy Link

    Berita Terkait

    AA1JWSPJ - Info Malang Raya

    Kapolri Tetapkan Komjen Dedi Prasetyo Sebagai Wakapolri

    5 Agustus 2025
    AA1JUJcz - Info Malang Raya

    Data Terbaru: 657 Ribu Kendaraan di Kebumen, Sepeda Motor Dominasi 91 Persen Jalan

    5 Agustus 2025
    AA1JWQGI - Info Malang Raya

    Libur Nasional 18 Agustus 2025: Pemerintah Siap Umumkan SKB Tiga Menteri

    5 Agustus 2025
    Leave A Reply Cancel Reply

    banner 300250
    banner 300250
    banner 250250
    Search
    BERITA POPULER
    FB IMG 1748085073108 - Info Malang Raya

    Ironi Psywar: Arema FC yang Dulu Dilecehkan, Kini Justru Menendang PSS Sleman

    24 Mei 20252
    IMG 20241030 WA0003 - Info Malang Raya

    Asmara Terlarang Berujung Maut di Homestay: Istri Kepergok Suami Bersama Pria Lain

    30 Oktober 20240
    info malang raya - Info Malang Raya

    Skandal Korupsi Rel Kereta Api: Pejabat BPK Terlibat Suap Manipulasi Audit Proyek Jalur Kereta”

    16 November 20240
    info malang raya 1 - Info Malang Raya

    Hisap Kelamin Pacar Pria di Mobil Berujung Menabrak Orang

    18 November 202421
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
    • INDEX BERITA
    • PEDOMAN MEDIA SIBER
    • REDAKSI
    © 2016 Infomalangraya. Designed by Mohenk.

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.