InfoMalangRaya, Indonesia – Bek Lille, Samuel Umtiti berbicara soal pengalamannya di Barcelona yang dia klaim buruk. Pemain asal Prancis itu mengungkapkan bahwa dirinya tidak mendapatkan dukungan saat bermain di sana.
Umtiti direkrut dari Lyon oleh Barcelona pada 2016 dan menjadi bagian penting dari skuat Blaugrana di dua musim pertamanya, yang juga membuat Umtiti berperan besar saat Prancis menjadi juara Piala Dunia 2018.
Namun setelah itu performanya jauh menurun dan sampai dipinjamkan ke Lecce pada musim 2022-23. Setelah itu kontraknya langsung diputus dan Umititi pindah ke Lille. Sang pemain mengatakan bahwa dirinya tidak mendapatkan dukungan setelah kembali dari Piala Dunia 2018.
“Saya tidak mendapatkan cukup dukungan ketika saya kembali ke Barcelona setelah memenangkan Piala Dunia,” katanya seperti dilansir Football5Star dari Barca Universal.
“Ada hal-hal seperti ini yang membuat Anda merasa sendirian dalam situasi ini. Mereka meninggalkan Anda, mereka menyalahkan Anda, padahal Andalah yang menderita.”
Samuel Umtiti Hancur Secara Mental
Umtiti lalu bercerita tentang betapa masa itu merupakan masa sulit baginya dan dampaknya terhadap mentalitasnya.
“Tidak mudah untuk menghadapinya. Orang-orang yang bekerja untuk membantu Anda pulih sebenarnya ada di sana untuk menguburkan Anda. Saya menjadi sasaran empuk karena saya sudah bertahun-tahun tidak bermain. Saya mendapat gaji besar di klub, dan setiap hari sesuatu akan muncul,” ucapnya.
“Kadang-kadang mereka mengatakan gaya hidup saya tidak baik, padahal saya selalu hidup sehat. Saya ingat ketika saya tiba di Barcelona, mereka berkata, “Wow, profesional sekali!”
“Lalu, ketika saya cedera, mereka bilang saya tidak profesional, tidak serius, dan gaya hidup saya tidak baik.
“Bahkan dalam kasus Lionel Messi (pada 2020 dimana Messi tak bisa didaftarkan ke skuat), mereka bilang itu salah saya karena saya tidak mau menerima pemotongan gaji. Jika klub memutuskan memberi saya gaji ini, ada alasannya. Saya tidak menodongkan pisau ke leher mereka.”
