InfoMalangRaya.com– Korea Selatan akan meminta penjelasan perusahaan rintisan asal China DeepSeek perihal pengelolaan data pribadi para pengguna aplikasi kecerdasan buatan (AI) yang dikembangkannya yang diberi nama R1. Langkah serupa diambil oleh Italia dan Prancis.
“Kami bermaksud menyerahkan permintaan dalam bentuk tertulis paling cepat hari Jumat guna memperoleh informasi tentang bagaimana DeepSeek menangani data pribadi,” kata seorang pejabat dari Komisi Perlindungan Informasi Pribadi Korea Selatan kepada AFP, tanpa memberikan penjelasan lebih lanjut.
Sementara itu, Italia pekan ini mulai melakukan investigasi terhadap R1 dan melakukan pemblokiran sehingga chatbot itu tidak dapat memproses data penggunanya di Italia.
Badan Perlindungan Data Italia meminta DeepSeek untuk membeberkan sistem AI-nya, apakah mereka mendulang data dari internet, dan apakah pengguna diberitahu perihal pengolahan data pribadi mereka.
Lembaga serupa di Prancis CNIL juga mempertanyakan cara kerja R1 terkait perlindungan data penggunanya.DeepSeek mengklaim chatbot R1, yang diluncurkannya pekan ini, tidak kalah kemampuannya dengan para pesaingnya di Amerika Serikat dan bahkan dibiayai dengan investasi yang jauh lebih murah dari apa yang dibuat oleh perusahaan-perusahaan di AS.
Perusahaan rintisan asal China itu mengatakan bahwa mereka menggunakan chip H800 buatan Nvidia yang kurang canggih – yang diizinkan dijual ke China sampai tahun 2023 berdasarkan ketentuan pembatasan ekspor oleh Amerika Serikat – untuk menghidupkan mesin AI yang dikembangkannya.
Kabar itu memicu penurunan harga saham sejumlah raksasa teknologi – Nvidia anjlok 17 persen pada hari Senin – dan menimbulkan pertanyaan tentang ratusan miliar dolar yang diinvestasikan dalam sektor AI dalam beberapa tahun terakhir.
Perusahaan asal Korea Selatan Samsung Electronics dan SK hynix, yang chip canggih buatan banyak dipakai dalam pembuatan server-server AI ikut khawatir dengan kemunculan R1.
Pada hari Jumat (31/1/2025), harga saham Samsung bergerak turun lebih dari dua persen, sementara SK hynix sempat melorot hampir 12 persen.*