InfoMalangRaya, Indonesia – Teka-teki soal masa depan Sergio Ramos akhirnya terjawab. Bek senior Spanyol itu akhirnya kembali ke klub masa kecilnya, Sevilla. Dia diikat kontrak berdurasi satu musim.
Menurut Ramos, putusan kembali ke Ramon Sanchez-Pizjuan adalah pilihan hati. Di samping itu, dia merasa masih punya utang yang harus dilunasi kepada banyak pihak di Los Nervionenses.
“Aku berutang kepada Sevilla. Aku ingin melunasinya secepat mungkin karena segala yang telah terjadi,” urai Ramos pada wawancara perdananya seperti dikutip InfoMalangRaya dari Diario de Sevilla.
Dia menambahkan, “Aku berutang kepada kakekku yang membawaku ke stadion ini semasa kecil. Aku berutang kepada ayahku yang mewujudkan mimpiku debut di klub ini. Lalu, dia atas segalanya, akku berutang kepada (Antonio) Puerta, (Jose Antonio) Reyes, dan banyak lagi.”
Sergio Ramos Minta Maaf
Perasaan berutang itulah yang membuat Sergio Ramos terus terpanggil untuk kembali ke klub lamanya. Dia menilai sudah saatnya kembali untuk menjadi pemimpin Los Nervionenses.
“Aku merasa tak akan kemungkinan pergi jauh. Kupikir, inilah saatnya untuk menjadi aktor utama. Ini waktu yang tepat untuk datang dan memberikan bantuan, menunjukkan kontribusi, pengalaman, dan kondisi fisikku yang masih baik,” kata Ramos lagi.
Tak lupa, Ramos juga mengungkapkan misi lain, yakni rekonsiliasi dengan para suporter Los Nervionenses yang kadung terluka oleh ulahnya selama ini. Dia secara tulus meminta maaf.
“Itu sudah masa lalu. Pertama-tama yang harus saya lakukan adalah meminta maaf kepada suluruh Sevillismo atau bagian dari Sevillismo yang telah merasa terluka. Aku sangat bersemangat dan membuat gestur itu. Aku meminta maaf atas semua gestur itu,” ujar dia.