Pengumuman Kelulusan yang Mengharukan di Akhir Konser JKT48
Pada malam yang penuh emosi, Shania Gracia, kapten dari JKT48, mengumumkan keputusan pentingnya dalam sebuah momen tak terlupakan. Acara tersebut berlangsung di Istora Senayan pada Sabtu malam (26/7), saat konser Full House JKT48 mencapai puncaknya. Di tengah sorakan penonton dan semangat yang membara, Gracia menyampaikan pengumuman yang mengejutkan: ia akan segera lulus dari grup.
Di akhir pertunjukan, Gracia berdiri di atas panggung dengan rasa bangga dan sedih. Ia menjelaskan bahwa setlist orisinal JKT48 adalah hasil dari perjuangan dan dukungan para penggemar. “Setlist ini bukan hanya pencapaian, tapi juga impian. Ini adalah hasil dari dukungan kalian,” ujarnya sambil menatap penonton.
Gracia mengungkapkan bahwa setlist orisinal ini menjadi alasan utama ia bertahan selama ini. Ia ingin menjadi bagian dari sejarah JKT48. “Aku ingin kalian semua tahu, bahwa ini adalah alasan aku bertahan sampai sejauh ini. Aku ingin kalian merasakan betapa besar cinta yang telah kami berikan untuk setlist orisinal ini,” katanya.
Ia juga menyampaikan rencana untuk mempertunjukkan setlist orisinal tersebut mulai bulan September. Gracia berharap fans bisa merasakan bahwa dirinya pernah menjadi bagian dari momen bersejarah itu. “Aku ingin, saat kalian melihat setlist orisinal ini, kalian ingat bahwa Gracia pernah ada di sini,” ujarnya dengan mata berkaca-kaca.
Kalimat itu membuat suasana di dalam arena hening. Fans terdiam, seolah mengerti makna dari pengumuman tersebut. Malam itu, Shania Gracia secara resmi mengumumkan kelulusannya dari JKT48.
“Aku sangat mencintai JKT48, dan aku ingin kalian juga mencintai JKT48,” ucapnya. “Setlist orisinal ini akan menjadi tribute-ku, sebagai member dan kapten JKT48.”
Para fans kemudian meneriakkan nama Gracia dan mengucapkan terima kasih. Konser ditutup dengan lagu Green Flash, yang penuh makna tentang perpisahan dan refleksi. Gracia berdiri di tengah sorotan cahaya, dikelilingi oleh rekan-rekannya yang selama ini bersamanya di atas panggung.
Tidak ada kata yang lebih tepat untuk menggambarkan malam itu selain kata: mengharukan.
Shania Gracia pertama kali diperkenalkan sebagai anggota generasi ketiga JKT48 pada 15 Maret 2014, saat usianya masih 14 tahun. Setelah masa pelatihan, ia dipromosikan ke Tim T pada 24 Januari 2015 dan kemudian dipindahkan ke Tim KIII pada 11 September 2016.
Sejak saat itu, Gracia terus berkembang hingga dipercaya menjadi Kapten JKT48, menjadikannya salah satu pilar penting dalam grup. Kini, ia adalah salah satu dari dua anggota generasi ketiga yang masih tersisa, bersama Feni.
Pengumuman ini menandai akhir dari sebuah era. Namun, juga menjadi awal dari penghormatan besar, setlist orisinal teater JKT48 yang selama ini hanya menjadi impian, kini akan jadi kenyataan. Dan Gracia akan tetap hidup dalam setiap lagunya.
