InfoMalangRaya, Indonesia – Shin Tae-yong disebut tak sembarangan memilih pemain keturunan untuk membela timnas Indonesia. Dia selalu melakukan riset terlebih dahulu, sebelum menyodorkan pemain yang dibidiknya.
Hal itu disuarakan oleh staf ahli Kemenpora bidang Diaspora, Hamdan Hamedan, yang sempat berbincang dengan sang pelatih. Dia menceritakan ketika masih di PSSI, sempat menyodorkan pemain-pemain berdarah Indonesia yang bisa membela tim nasional.
Akan tetapi, nyatanya Shin punya daftar sendiri untuk pemain keturunan. Bahkan, dia sudah terlebih dahulu meriset pemain tersebut bersama tim pelatih lain dan menyerahkan kepadanya untuk coba didekati.
“Untuk pemilihan pemain 100 persen keputusan Shin Tae-yong. Dia punya nama-nama, kadang-kadang kami hanya brainstorming, saya buka laptop saya, coach ini ada beberapa nama pemain. Saat cari posisi tertentu, saya kan buat tabel, ini kiper, bek, tengah, striker,” kata Hamdan Hamedan dikutip dari kanal YouTube Spotify Indonesia.
Shin Tae-yong Selalu Melakukan Riset
Pelatih asal Korea Selatan itu dan timnya, kata Hamdan, selalu melakukan riset untuk memanggil pemain ke timnas Indonesia. Dia mencontohkan ketika Rafael Struick masuk daftar naturalisasi pada menit-menit akhir.
“Mereka (tim pelatih) tahu risetnya. Mungkin saya temukan pemain baru, itu pun mereka akan riset sendiri. Rafael Struick ya contohnya. Dia itu pemain last minute naturalisasi. Saat kebutuhan striker belum terpenuhi, beliau riset 2 hari, sampai bilang oke saya mau lihat,” tutup dia.
