InfoMalangRaya, Indonesia – Pelatih AC Milan, Stefano Pioli meyakini bahwa timnya pantas setidaknya untuk meraih hasil imbang di laga lawan Atalanta (10/12/23). Pioli menyebut laga berjalan seimbang saat masih 11 vs 11.
Milan dikalahkan Atalanta dengan skor 2-3, membuat mereka semakin tertinggal dengan Juventus dan Inter.
Pada laga itu Milan berhasil mengejar ketertinggalan dua kali, namun pada injury time, Davide Calabria terkena kartu merah dan Milan malah kebobolan dua menit kemudian lewat gol Luis Muriel. Pioli merasa hasil imbang lebih pantas untuk kedua tim.
“Ketika 11 lawan 11, rasanya itu berjalan sesuai keinginan kami, karena kami dua kali kembali menyamakan kedudukan,” ucap Pioli seperti dilansir InfoMalangRaya dari Football Italia.
“Bermain dengan 10 pemain akan menimbulkan masalah bagi Anda, tapi kami juga harus lebih tajam dalam bertahan dan mengambil keputusan. Kami kehilangan bola dengan mudah, tidak mengejarnya dan Anda harus membayar kesalahan itu.
“Ketika Anda kebobolan tiga gol, itu berarti Anda tidak bekerja dengan baik dalam bertahan sebagai sebuah tim. Ada beberapa posisi yang kami persiapkan, namun kami tidak cukup tajam untuk menghentikan lari dan bahkan lemparan ke dalam tersebut.
“Kami bermain dengan intensitas, energi, dan kualitas tertentu. Itu adalah pertandingan yang setidaknya kami seharusnya bisa mengambil satu poin darinya.”
Stefano Pioli: Kami Lebih Baik di Babak Pertama
Pioli merasa Milan lebih baik dari Atalanta di babak pertama, namun I Rossoneri tak bisa mengeksekusi peluang.
“Ada (pemain) yang absen, tapi kami memainkan permainan, terutama di babak pertama di mana saya merasa kami lebih baik dari Atalanta, tapi tidak memanfaatkan peluang kami,” ujar Pioli.
“Kami naif setelah jeda dan Anda harus membayar kesalahan tersebut pada level ini, kami benar-benar harus memperbaikinya untuk pertandingan berikutnya. Jika saya mengakhiri pertandingan dengan skor 2-2, saya akan melihat banyak hal positif dari penampilan ini, namun kami ingin memberikan rasa konsistensi pada hasil kami.
“Kami perlu merenungkan hal ini secara mendalam, karena kami bermain bagus, namun lawan kami tampil lebih baik di area penalti. Ini bukanlah hasil yang kami inginkan.”