Close Menu

    Subscribe to Updates

    Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

    What's Hot
    17330949 f791 49a3 bcd1 4d15cd39528d.jpg 1.webp - Info Malang Raya

    Chelsea Akhiri Tren Buruk, Cole Palmer Cetak Gol Lagi Sejak September

    14 Desember 2025
    Mualaf inggris meningkat - Info Malang Raya

    Genosida Gaza Pengaruhi Warga Inggris Memeluk Islam

    14 Desember 2025
    1765634446 2zolumuzb3i4e41 - Info Malang Raya

    KKP Kerahkan Tujuh Kapal untuk Distribusi Logistik Bencana | LPP RRI

    13 Desember 2025
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
    Trending
    • Chelsea Akhiri Tren Buruk, Cole Palmer Cetak Gol Lagi Sejak September
    • Genosida Gaza Pengaruhi Warga Inggris Memeluk Islam
    • KKP Kerahkan Tujuh Kapal untuk Distribusi Logistik Bencana | LPP RRI
    • Pemkot Mojokerto Perkuat Kapasitas Petani Jeruk, Siapkan Wisata Petik Jeruk di TBM
    • Cara menonton pertandingan terakhir John Cena secara gratis
    • Ketum Akuatik Indonesia Dampingi Atlet di SEA Games | LPP RRI
    • Khataman Hadis Ekologi di Ma’had Aly Hasyim Asy’ari Tebuireng Jombang, Menjawab Krisis Lingkungan Melalui Ajaran Nabi
    • Kusmanto Apresiasi Kiprah InfoMalangRaya dan Ajak Sinergi Bangun dan Jaga Jakarta
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
    Info Malang RayaInfo Malang Raya
    • LIPUTAN KHUSUS
    • MALANG RAYA
      • KOTA MALANG
      • KABUPATEN MALANG
      • KOTA BATU
    • JAWA TIMUR
    • NASIONAL
    • OLAHRAGA
    • RAGAM
      • TEKNOLOGI
      • UNDANG-UNDANG
      • WISATA & KULINER
      • KOMUNITAS
      • IMR ENGLISH
    • OPINI
    • COVER HARIAN IMR
    • LOGIN
    Info Malang RayaInfo Malang Raya
    • LIPUTAN KHUSUS
    • MALANG RAYA
    • KOTA MALANG
    • KABUPATEN MALANG
    • KOTA BATU
    • JAWA TIMUR
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
    • OLAHRAGA
    • OPINI
    • RAGAM
    • KOMUNITAS
    • WISATA & KULINER
    • KAJIAN ISLAM
    • TEKNOLOGI
    • UNDANG-UNDANG
    • LOWONGAN KERJA
    • TIPS
    • COVER HARIAN IMR
    • IMR TV
    • LOGIN
    Beranda - MALANG RAYA - Surabaya di Peringkat 5, Ini Langkah Pemkot Atasi Tingkat Putus Sekolah Tertinggi di Jatim
    MALANG RAYA

    Surabaya di Peringkat 5, Ini Langkah Pemkot Atasi Tingkat Putus Sekolah Tertinggi di Jatim

    By admin22 Agustus 2025
    Facebook Twitter WhatsApp Telegram Email Copy Link
    Surabaya 2015 PublicDomain210122 070150 - Info Malang Raya

    Angka Putus Sekolah di Surabaya Masih Menjadi Perhatian Serius

    Surabaya masih menjadi kota dengan angka putus sekolah tertinggi di Jawa Timur. Berdasarkan data Kementerian Pendidikan tahun 2024, jumlah siswa yang mengalami drop out (DO) dan lulus tidak melanjutkan (LTM) dari jenjang SD hingga SMA sederajat mencapai 22.799 anak. Angka ini menunjukkan bahwa masalah pendidikan di kota ini masih membutuhkan perhatian serius.

    Daerah lain yang juga memiliki angka putus sekolah tinggi antara lain Jember dengan 21.464 anak, Bangkalan sebanyak 13.897 anak, Sampang dengan 13.654 anak, serta Surabaya sendiri mencapai 12.517 siswa. Hal ini menunjukkan bahwa penanganan masalah putus sekolah harus dilakukan secara menyeluruh dan berkelanjutan.

    Dewan Pendidikan Jawa Timur menyarankan agar setiap daerah melakukan langkah-langkah pencegahan untuk mengurangi angka putus sekolah. Salah satu anggota Dewan Pendidikan Jawa Timur, Ali Yusa, menjelaskan bahwa beberapa daerah sudah memiliki instrumen yang bisa dimanfaatkan. Di Surabaya, misalnya, telah ada Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) informal yang bertujuan membantu anak-anak yang putus sekolah atau tidak mampu melanjutkan pendidikan karena kendala biaya.

    Program SKB tersebut memberikan kesempatan bagi siswa untuk melanjutkan pendidikan melalui Kejar Paket. Namun, menurut Yusa, program ini belum berjalan optimal karena kurangnya dukungan data yang baik dari pihak bawah. “Seharusnya data pendidikan dikumpulkan melalui kelurahan. Jika para lurah ditanyai, mereka seharusnya bisa menjawab,” ujarnya.

    Selain itu, Dewan Pendidikan menduga bahwa sebagian anak melanjutkan pendidikan ke lembaga non-formal yang tidak terdaftar dalam Dapodik Non-formal. Misalnya, anak yang masuk ke pesantren tetapi pesantren tersebut tidak memiliki PKBM atau sekolah formal. Akibatnya, data siswa tersebut tidak tercatat dan termasuk dalam kategori anak yang tidak melanjutkan pendidikan.

    Ali Yusa berharap Pemkot Surabaya dapat lebih memaksimalkan program SKB yang ada. Ia menyarankan agar program ini diterapkan di lima wilayah dan dilakukan branding ulang oleh Wali Kota. Dengan demikian, masyarakat akan lebih sadar akan pentingnya program SKB tersebut.

    Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi berkomitmen untuk memperbaiki pendataan anak putus sekolah di Surabaya, khususnya pada jenjang yang menjadi wewenang Pemkot: pendidikan pra sekolah, SD, dan SMP. “Kami akan memastikan semua anak mengikuti pendidikan dari PAUD, SD, dan SMP. Program kami, jangan sampai ini terputus,” katanya.

    Pemkot Surabaya akan bekerja sama dengan RT dan RW melalui Kampung Pancasila. Diharapkan, data yang terkumpul akan semakin akurat dan dapat digunakan sebagai dasar pengambilan kebijakan. “Dengan Kampung Pancasila, Dinas Pendidikan akan mencari. Jangan sampai ada anak yang berhenti sampai dengan SMP,” tambah Cak Eri.

    Data Badan Pusat Statistik (BPS) Surabaya 2024 menunjukkan bahwa Rataan Lama Sekolah (RLS) Kota Surabaya mencapai 10,89 tahun atau meningkat sebesar 0,19 tahun (1,78 persen) dari tahun sebelumnya. Sementara itu, angka Harapan Lama Sekolah (HLS) penduduk Kota Surabaya mencapai 14,87 tahun (setingkat Diploma III) atau meningkat 0,02 poin dibanding tahun 2023 yaitu 14,85.

    Dinas Pendidikan Surabaya akan mengoptimalkan program penuntasan Wajib Belajar (Wajar) dari yang sebelumnya 9 tahun menjadi 13 tahun. “Harapannya, angka partisipasi kita bisa mendekati 100 [persen],” kata Kepala Dinas Pendidikan Surabaya Yusuf Masruh.

    Untuk memastikan keakuratan data, Dinas Pendidikan akan melakukan pencocokan antara data di lapangan dan data yang ada. “Kami memiliki data siswa di sekolah formal. Ini akan kita cek di lapangan,” ujarnya.

    Pemkot Surabaya akan terus melakukan berbagai upaya preventif untuk mengurangi angka putus sekolah dan meningkatkan akses pendidikan bagi seluruh masyarakat. Dengan kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan lembaga pendidikan, diharapkan kondisi pendidikan di Surabaya akan semakin baik.

    Jumlah Pembaca: 171

    K 12 Pendidikan Pendidikan Pendidikan Publik sekolah Sistem Pendidikan
    Share. Facebook Twitter WhatsApp Telegram Email Copy Link

    Berita Terkait

    bda7b5e1e134 - Info Malang Raya

    Hadapi Potensi Bencana dan Persiapan Nataru, Wali Kota Malang Minta Perkuat Sinergitas Forkopimda

    12 Desember 2025
    i4truop13a7uhav - Info Malang Raya

    Banjir Malang, Wahyu Sebut Drainase Jalan sebagai Biang

    12 Desember 2025
    681iul1kpde8o2c - Info Malang Raya

    Korban Tabrakan yang Terpental ke Sungai Pujon Ditemukan

    11 Desember 2025
    Leave A Reply Cancel Reply

    banner 300250
    banner 300250
    banner 250250
    Search
    BERITA POPULER
    FB IMG 1748085073108 - Info Malang Raya

    Ironi Psywar: Arema FC yang Dulu Dilecehkan, Kini Justru Menendang PSS Sleman

    24 Mei 202522 Views
    IMG 20250207 WA0468 - Info Malang Raya

    Wahyu Hidayat dan Ali Muthohirin Resmi Ditetapkan Sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang 2024

    7 Februari 202510 Views
    IMG 20250410 WA0159 - Info Malang Raya

    Momen HUT Ke-111, Wali Kota Wahyu Hidayat dan Wawali Ali Muthohirin Ziarah ke Makam Ki Ageng Gribig

    8 April 20256 Views
    IMG 20250318 WA0497 - Info Malang Raya

    Wali Kota Malang Akan Fasilitasi Audiensi Terkait Isu Relokasi SMAN 8

    17 Maret 20252 Views
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
    • INDEX BERITA
    • PEDOMAN MEDIA SIBER
    • REDAKSI
    © 2016 Infomalangraya. Designed by Mohenk.

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.