InfoMalangRaya – Hingga pekan ke-12 Liga 1 2023/2024, Arema FC baru mencetak 12 gol. Alias satu gol dalam setiap pertandingan.
Dari 18 kontestan liga kasta tertinggi di Indonesia ini, Arema FC berada di urutan ketiga dari tim tersedikit yang mencetak gol. Masih di atas Bhayangkara Presisi FC (9 gol) dan Persita Tangerang (10 gol).
Tetapi jika melihat sang pencetak gol, hanya ada empat pemain Arema FC, yang bisa menjebol gawang lawan. Itupun 75 persen gol yang tercipta, dibuat oleh Gustavo Almeida dos Santos. Totalnya sembilan dari 12 gol.
Tiga pemain lain, masing-masing hanya bisa sekali membuat gol. Yakni Dedik Setiawan, Ginanjar Wahyu dan Charles Lokoli Ngoy.
Dan saat dijamu Persebaya Surabaya pada Sabtu (23/9/2023) lusa, Gustavo Almeida harus absen. Karena sudah mengantongi empat kartu kuning. Praktis, kekuatan Arema FC diyakini akan berkurang. Utamanya di lini depan.
More Read
Nyatanya hal itu tidak membuat pelatih asal Portugal, Jose Fernando Martins Valente, tidak terlalu gusar. Sebab dia sudah pernah bermain tanpa penyerang asal Brasil tersebut.
“Gustavo memang tidak bisa main di pertandingan lawan Persebaya kali ini. Tapi ini bukanlah momen pertama kalinya Gustavo tidak bisa bermain untuk Arema,” kata Fernando Valente.
Dia pun lantas merujuk saat Arema FC mengalahkan Persikabo 1973, pada 28 September lalu. Ketika itu Gustavo harus absen karena cedera. Tapi Arema FC tetap bisa menang 1-0.
Kemudian pada 1 September, saat dijamu Bhayangkara FC, Gustavo memulai laga dari bangku cadangan. Pemain bernomor punggung 70 itu, baru masuk di awal babak kedua.
Ternyata saat tanpa Gustavo, Arema bisa mencetak satu gol. Lewat Ginanjar Wahyu di babak pertama.
Lalu satu gol tambahan lainnya, justru dibuat oleh Charles Lokoli Ngoy. Yang justru dilakukan ketika Gustavo sudah ada di lapangan.
Meski harus diakui, saat Gustavo Almeida absen, Fernando Valente tetap berjuang keras untuk mencari pemain pengganti.
“Seperti yang kita tampilkan pada pertandingan sebelumnya. Kita bahkan bermain tanpa Gustavo, bisa mencari beberapa solusi. Di pertandingan-pertandingan terakhir, kita bisa mencetak gol lewat pemain selain Gustavo,” tandasnya.
Apalagi dia melihat kondisi pemainnya saat ini, semakin membaik dari hari ke hari. Meski ada masalah pada beberapa pemain, tetapi dia tetap bisa mencari solusi.
Atas keyakinan itu pula, Fernando Valente tetap optimis bisa mencuri poin dari Persebaya Surabaya. Dengan didasari perkembangan tim yang cukup bagus.
“Kami sedang mengembangkan dinamika taktik dan saya pikir berkembang. Sekarang, kami fokus pada recovery untuk laga selanjutnya.”
“Kami melakukan yang terbaik dan mencoba untuk menang. Seperti target pada laga-laga sebelumnya,” katanya.
Itulah sebabnya, meskipun kedua tim dalam situasi berbeda, saat ini Arema FC berada di posisi ke-16 dengan perolehan 10 poin. Timnya cukup percaya diri, menghadapi Persebaya bermodal tiga laga tidak menyentuh kekalahan. Dua kali menang, sekali seri dan tiga kali cleansheet.
Sedangkan Persebaya berada di posisi ke-8 dengan perolehan 18 poin. Namun tim baru saja mengalami kekalahan di laga sebelumnya.
Fernando Valente juga mengakui, Persebaya memang tim yang kuat dan akan bermain di kandang sendiri, yang selalu dipenuhi suporternya.
“Kami tahu apa artinya pertandingan ini bagi kedua tim. Tetapi, pertandingan tetap pertandingan. Pada akhirnya, tim yang lebih kompeten mungkin akan menang,” tegasnya. (*/ Ra Indrata)
The post Tak Risau Tanpa Gustavo Almeida Saat Dijamu Persebaya appeared first on infomalangraya.com.