Infomalangraya – MALANG KOTA – Kementerian Kesehatan (Kemenkes) akhirnya resmi menyalurkan vaksin kanker serviks (human papillomavirus/HPV) secara gratis. Di Kota Malang, sekitar 9.585 siswi kelas 5 sampai 6 SD yang masuk daftar calon penerima vaksin tahun ini.
Pemberian vaksin HPV bagi siswi SD di Kota Malang bukan hal baru. Tahun lalu, Kota Malang ditunjuk sebagai salah satu pilot project penyaluran vaksin HPV gratis. Tujuannya untuk mencegah kanker serviks, terutama pada perempuan yang sudah aktif melakukan hubungan seksual.
Hal itu disampaikan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang dr Husnul Muarif. ”Kami sudah memberikan vaksin HPV sejak tahun 2022 bersamaan dengan Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS). Tapi tahun ini belum ada kejelasan untuk waktunya,” terang Husnul, kemarin (24/5).
Pejabat eselon II itu menjelaskan, vaksin HPV bisa diberikan melalui program maupun diperoleh secara mandiri. Namun untuk pemberian yang tanpa dipungut biaya memang baru menyasar siswi SD. ”Bisa juga didapatkan di faskes terdekat. Remaja hingga perempuan dewasa pun boleh mendapatkan,” sambung mantan direktur RSUD Kota Malang itu.
Terpisah, Sub Koordinator Subsubstansi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular Dinkes Kota Malang drg Muhammad Zamroni menambahkan, tahun ini tak hanya menyasar siswi kelas 5 SD. Tapi juga kelas 6 SD. ”Pemberiannya harus dua kali, yakni saat kelas 5 SD dan 6 SD. Untuk tahun lalu, dari target 4.803 siswi kelas 5 SD, kami bisa mencapai 6.468 siswi,” sebut dia. (mel/dan)