Penemuan Kerangka Manusia di Lahan Kosong Kota Malang
Warga di Jalan Puntodewo Gang VI RT 10 RW 3 Kelurahan Polehan Kecamatan Blimbing Kota Malang digegerkan dengan penemuan kerangka manusia di area lahan kosong, pada Selasa (19/8/2025). Lokasi penemuan tersebut berada cukup jauh dari permukiman warga dan dekat aliran Sungai Bango.
Seorang saksi mata, Foury Abdurrahman (27) mengatakan bahwa kerangka manusia itu ditemukan sekitar pukul 06.00 WIB. Saat itu, ia sedang membersihkan lahan kosong yang rencananya akan ditanami tanaman singkong. Ia mengungkapkan bahwa awalnya ia melihat celana panjang jeans warna biru dan mengira itu sampah. Namun, setelah mendekat, ia menyadari bahwa itu adalah tulang belulang atau kerangka manusia.
Setelah menemukan benda tersebut, Foury langsung melaporkannya ke Ketua RT setempat. Dalam waktu singkat, anggota Polsek Blimbing dan tim medis tiba di lokasi. Menurut informasi yang diperoleh, tidak tercium bau apapun dari jenazah karena kondisi jenazah sudah tinggal tulang belulang. Hanya bagian kaki yang masih ada sedikit kulitnya. Selain celana jeans, juga ditemukan baju kotak-kotak di sekitar kerangka.
Ketua RT setempat, Muslim, menjelaskan bahwa dari pakaian yang dikenakan korban, diduga identitas jenazah tersebut bernama Misnan (70). Hal ini dikuatkan dari penuturan pihak keluarga yang mengatakan bahwa korban terakhir kali meninggalkan rumah dengan ciri-ciri memakai baju kotak-kotak dan celana jeans. Korban merupakan warga Jalan Kresno, namun sehari-harinya tinggal di rumah saudaranya di Jalan Abimanyu.
Menurut Muslim, korban tidak memiliki anak maupun istri. Ia dikenal sering meninggalkan rumah tanpa pamit atau memberikan kabar. Dari informasi yang diperoleh, korban kembali pergi meninggalkan rumah sejak April 2025.
Mengenai kondisi kejiwaan korban, Muslim mengaku tidak menemukan hal yang ganjil. Meski begitu, korban dikenal sebagai sosok yang pendiam. Ia pernah beberapa kali bertemu dengan korban dan mengetahui bahwa korban sering ke lahan kosong tersebut untuk mandi di sungai. Dari pengamatan pribadi, Muslim merasa korban dalam kondisi normal.
Setelah dilakukan identifikasi oleh INAFIS Polresta Malang Kota, kerangka manusia tersebut dievakuasi dan dibawa ke Kamar Jenazah Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA). Sementara itu, Kapolsek Blimbing AKP M. Roichan mengungkapkan bahwa hasil identifikasi sementara menunjukkan bahwa korban telah meninggal sejak tiga bulan lalu.
Saat ini, kerangka tersebut masih berada di Kamar Jenazah RSSA. Rencananya akan dilakukan visum secara mendalam untuk mengetahui penyebab kematian korban. Proses identifikasi dan penyelidikan masih terus berlangsung untuk memastikan kebenaran identitas korban dan mencegah adanya kasus kejahatan yang belum terungkap.