Infomalangraya.com, Indonesia – Timnas Jepang tiba-tiba mendepak salah satu penggawa seniornya, Junya Ito, beberapa hari sebelum babak perempat final Piala Asia 2023. Ito didepak karena tersandung kasus pelecehan seksual.
Ito dilaporkan melecehkan dua orang wanita pada 2023 lalu, selepas pertandingan uji coba antara Jepang vs Peru di Osaka. Kedua wanita itu pun telah melaporkan perbuatan Ito kepada pihak berwajib. Asosiasi Sepak Bola Jepang (JFA) langsung mengambil langkah dan mendepak Ito dari skuat Samurai Biru.
“Situasi seperti ini membutuhkan respon yang sangat hati-hati. Keputusan ini (mencoret Ito dari skuat timnas Jepang) diambil dengan pertimbangkan kondisi fisik dan mentalnya,” tulis pernyataan JFA pada Kamis (1/2).
Pengacara yang mewakili Ito juga langsung mengambil langkah berani. Menurut reportase Kyodo News, sang pengacara melaporkan balik kedua wanita tersebut karena dinilai telah melemparkan tuduhan palsu untuk merusak citra Ito.
JUNYA ITO JADI ANDALAN TIMNAS JEPANG DI PIALA ASIA 2023
Ito merupakan salah satu pemain andalan tim Samurai Biru sepanjang gelaran Piala Asia 2023. Pemain berusia 30 tahun itu selalu dipercaya tampil dalam tiga pertandingan di fase grup.
Ito kehilangan posisinya ketika Jepang menghadapi Bahrain di babak 16 besar. Pelatih Jepang, Hajime Moriyasu, memutuskan untuk mencadangkan Ito karena tuduhan pelecehan seksual sang pemain muncul beberapa jam sebelum pertandingan.
Tanpa kehadiran Ito di atas lapangan, tim Samurai Biru mampu melenggang mulus ke babak perempat final. Mereka melaju berkat kemenangan 3-1 atas Bahrain.
Ito telah menjadi anggota skuat Samurai Biru semenjak 2017 lalu. Pemain asal Stade Reims itu tercatat telah mengoleksi 54 caps dengan catatan 13 gol serta 14 assist.