InfoMalangRaya.com– The Handala, kapal yang dioperasikan Freedom Flotilla Coalition, bertolak meninggalkan Pulau Sisilia pada hari Ahad (13/7/2025) membawa bantuan kemanusiaan untuk rakyat Palestina di Gaza. Dua anggota parlemen Prancis ikut serta dalam misi itu.
The Handala berangkat dari pelabuhan Syracuse tidak lama setelah jarum jam menunjukkan pukul 12 siang waktu setempat, menurut jurnalis kantor berita Prancis AFP, dengan membawa sekitar 15 aktivis.
Beberapa puluh orang, sebagian membawa bendera Palestina dan lainnya mengenakan keffiyeh, berkumpul di pelabuhan untuk melepas kepergian kapal tersebut dengan diiringi teriakan “Free Palestine”.
Kapal bekas penangkap ikan Norwegia itu, yang diisi dengan obat-obatan, peralatan medis, makanan, perlengkapan anak, akan berlayar sekitar satu pekan mengarungi Laut Mediterania sejauh sekitar 1.800 kilometer, dengan harapan dapat berlabuh di pantai Gaza.
Kapal itu akan singgah di Gallipoli, selatan Italia, di mana dua anggota parlemen Prancis dari partai kiri-keras La France Insoumise (LFI) Gabrielle Cathala dan Emma Fourreau, direncanakan akan bergabung.
Inisiatif tersebut dilakukan enam bulan setelah keberangkatan Madleen, kapal yang juga bertolak dari Italia untuk mengirimkan bantuan kemanusiaan ke Gaza, di mana aktivis Greta Thunberg ikut serta.
Aparat Zionis Israel mencegat kapal Madleen sekitar 185 kilometer dari pesisir pantai Gaza ke arah barat.
“Ini adalah misi untuk anak-anak di Gaza, guna mendobrak blokade kemanusiaan dan memecah keheningan musim panas atas genosida yang terjadi di sana,” kata Gabrielle Cathala, salah satu anggota partai LFI akan dijadwalkan akan menaiki The Handala dan bergabung dengan aktivis lainnya pada 18 Juli.
“Saya berharap kami akan mencapai Gaza tetapi jika tidak, maka itu akan menjadi pelanggaran hukum internasional lainnya oleh pihak Israel,” kata politisi wanita itu seperti dilansir AFP.*