InfoMalangRaya, Indonesia – Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll, kesal betul dengan kepemimpinan wasit melawan Bali United. Usai pertandingan, dia langsung mencak-mencak karena kelakuan sang pengadil, Aidil Azmi.
Seperti diketahui, Macan Kemayoran memang kembali gagal menang dalam laga kandangnya. Kali ini, mereka cuma bermain imbang 1-1 melawan Bali United di Stadion Patriot Chandrabhaga, Bekasi, Minggu (24/9/2023).
Padahal, dalam laga itu Persija unggul jumlah pemain setelah Haudi Abdillah menerima kartu kuning kedua menit ke-63. Namun, Thomas tetap saja kesal dengan kepemimpinan Aidil Azmi yang menurutnya tak memberikan hadiah penalti kepada tim. Dia bahkan menunjukkan foto ketika Witan Sulaeman dilanggar di kotak penalti oleh Ardi Idrua di babak pertama tapi wasit cuma beri tendangan bebas.
“Itu jelas penalti. Itu satu meter dalam kotak. Saya gak mengerti kenapa wasit tidak beri penalti. Padahal saat babak pertama seri, babak kedua situasinya akan beda. Saya protes kepada wasit mereka hanya senyum. Para pemain juga protes di bench,” kata Thomas Doll.
“Pemain saha menanyakan hal sama. Tapi tidak ditanggapi. Padahal itu penalti. Saya kecewa dengan wasit. Tapi saya bangga kita unggul ball posession, 75 persen, sayang kurang di finhsing,” sambung dia.
Thomas Doll Geram Bali United Rebahan
Thomas Doll juga mengaku geram dengan cara main Bali United yang selalu rebahan. Anehnya, kata dia, wasit cuma memberikan tambahan waktu lima menit saja. Nah yang mengherankan, keputusan tambahan eaktu lima menit dikeluarkan ketika kiper Bali United, Adilson Maringa rebahan.
“Ya lagi-lagi Bali United rebahan. Itu sangat merusak permainan. Waktu injury time cuma 5 menit. Saya tidak mengerti padahal mereka banyak tidur. Padahal saya ingin mainkan sepak bola dengan baik. Tapi di luar itu semua sudah berikan yang terbaik,” tuntas dia.