InfoMalangRaya.comβSeorang mantan tahanan politik, Yusak Pakage (45) diamankan Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 132/BS di jalan poros Skouw Mabo, perbatasan RI-Papua Nugini (PNG).
Yusak Pakage ditangkap saat hendak melintas ke Papua Nugini, melalui PLBN Skouw, Distrik Muara Tami, Kota Jayapura. Yusak Pakage ditengarai akan menghadiri acara yang diselenggarakan Benny Wenda.
βDiduga Yusak Pakage berencana akan melintasi perbatasan ke PNG dalam rangka menghadiri acara ULMWP (United Liberation Movement for West Papua) merupakan kegiatan yang diselenggarakan oleh Beny Wenda, yang didapatkan informasi sementara bahwa akan diselenggarakan pada bulan Juli 2023 di PNG,β mengutip keterangan tertulis TNI, Jumat (9/6/2023).
Yusak dicurigai merupakan anggota OPM yang masih aktif melakukan propaganda melalui media sosial. Penangkapan mantan tahanan politik ini bermula ketika Yusak Pakage membuat keributan saat berada di Pos Imigrasi PLBN Skouw karena tidak mau mengikuti prosedur untuk masuk ke Papua Nugini.
Wadansatgas Yonif 132/BS Mayor Inf Zulfikar menjelaskan, setelah tidak dapat melintas, Yusak Pakage kemudian pergi ke arah Kota Jayapura. Namun ketika berada di kawasan Kampung Skouw Mosso, anggota TNI kembali menghentikannya.
βKetika diamankan di wilayah Skouw Mabo oleh Sertu Rudi beserta 11 orang personel Satgas lainnya, Yusak Pakage melakukan perlawanan sehingga keributan kembali terjadi,β ujar Zulfikar melalui keterangan tertulis, diterima Tribun-Papua.com, Jumat (9/6/2023).
βNamun pada akhirnya yang bersangkutan berhasil diamankan dan dibawa ke Pos Muara Tami,β ujarnya. Zulfikar selanjutnya melakukan koordinasi dengan pihak kepolisian untuk memastikan status Yusak Pakage.
Yusak Pakage adalah mantan Sekjen Tapol/Napol TPN-OPM dan aktivis kemerdekaan Papua yang mengibarkan bendera Bintang Kejora.
Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 132/BS menangkap mantan tahanan politik, Yusak dinilai sebagai anggota OPM aktif Namun, di bawah komando markas Victoria di Bewani, Papua Nugini.
Yusak Pakage merupakan anggota OPM yang mendeklarasikan perundingan kemerdekaan Papua kepada Presiden RI Joko Widodo melalui tayangan video yang dipublikasikan melalui salah satu media sosial pada tanggal 18 April 2023 lalu.
Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 132/BS yang diwakili oleh Mayor Inf Zulfikar melakukan penyerahan Yusak Pakage kepada pihak Polsek Muara Tami untuk dilakukan proses pemeriksaan selanjutnya.
19 KNPB
Sementara itu, tim gabungan TNI-Polri di Kampung Sarwom, Distrik Bamusbama, Kabupaten Tambrauw, Papua Barat Daya telah menangkap sebanyak 19 anggota Komite Nasional Papua Barat (KNPB) pada hari Jumat (9/6/2023). Β
Inspektur Jenderal Daniel Silitonga Kepala Kepolisian Daerah Papua Barat Β hari Sabtu (10/6/2023), mengatakan, penangkapan tersebut dilakukan sekitar pukul 16.00 WIT.
Mereka ditangkap karena membentuk Komite Nasional Papua Barat (KNPB) di Tambrauw. βKNPB merupakan salah satu organisasi yang berafiliasi dengan gerakan Papua merdeka,β katanya. Polisi juga menyita sejumlah barang bukti, antara lain bendera KNPB, pakaian militer, panah, dan parang.*
Leave a Comment
Leave a Comment