InfoMalangRaya.com – Partai Hijau Korea merobek surat dari Dubes Israel untuk Korsel yang meminta partai politik tersebut untuk menarik dukungan terhadap Palestina.
Partai yang dipimpin Chan-hwi Kim itu meminta pemerintah dan kedubes “Israel” untuk lebih dulu menghentikan pembantaian terhadap rakyat Palestina.
“Kemarin, 15 November, Kedutaan Besar Israel melayangkan protes kepada Kim Chan-hwi, pemimpin Partai Hijau, atas nama Duta Besar Akiva Tor, mengenai isi spanduk bersama partai-partai politik progresif yang mendukung Palestina,” kata pernyataan Partai Hijau melalui akun X resmi mereka @GreenPartyK. “Pemerintah dan Kedubes Israel harus terlebih dulu menghentikan pembantaian! Dari sungai ke laut, Palestina akan merdeka.”
The Israeli Embassy is now engaging in bullying tactics towards political parties in Korea. The Embassy sent this letter to the office of the Green Party Korea due to the Greens’ stance against war and genocide. The Green Party leadership responded by ripping up the letter. https://t.co/DfTU3ie4a5 pic.twitter.com/5NGcHnUFxq— Austin Bashore (美녹색당 오스틴 배쇼어) 🎗️🌻 (@BashoreForOhio) November 16, 2023
Dubes Israel untuk Korsel Akiva Tor meminta Partai Hijau untuk menarik dukungan dari spanduk bertuliskan slogan mendukung Palestina yang dibentangkan di luar Kedubes Israel di Seoul.
Slogan yang dimaksud adalah “From the river to the sea, Palestine will be free“.
Menurut Dubes Israel, slogan tersebut adalah ujaran kebencian berat dan menyebut slogan itu adalah seruan untuk penghancuran negara “Israel”.
“Pada dasarnya, papan-papan di luar kedutaan besar kami menggambarkan Partai Hijau menyerukan secara terbuka penghancuran negara Israel, sebuah negara anggota PBB yang berpenduduk hampir sepuluh juta orang,” ujar Akiva Tor dalam surat yang dilihat InfoMalangRaya.com pada Jumat (17/11/2023).
“Saya tidak dapat membayangkan bahwa pernyataan yang ditandatangani ini secara sadar disahkan oleh Partai Keadilan, dan meminta agar Anda segera mengambil tindakan efektif untuk menarik tanda tangan partai Anda dari tanda ini, dan dari pesan-pesan kebencian dan pencemaran nama baik lainnya yang muncul saat ini atas nama partai Anda,” pinta Akiva dalam surat yang ditujukan kepada Ketua Partai Hijau, Chan-hwi Kim.
Ternyata tak hanya Partai Hijau saja yang menerima surat dari Kedubes Israel tersebut, Partai Buruh, dan Partai Keadilan juga telah mengkonfirmasi bahwa kantor masing-masing partai telah menerima surat yang sama persis dari Kedutaan Besar Israel di Korea.*