Liverpool (IMR) – Federico Chiesa boleh saja jadi pemicu kemenangan 4-2 Liverpool FC atas Bournemouth dini hari tadi. Tetapi, Mohamed Salah tetap jadi idola publik Anfield berkat satu golnya di injury time.
Bagaimana tidak. Tambahan satu gol itu mengukuhkan status Salah sebagai pemain terbaik untuk urusan matchweek pembuka Premier League.
Kini, wide attacker timnas Mesir itu telah mengemas 10 gol ketika tampil di matchweek pembuka. Melebihi Alan Shearer, Wayne Rooney, Frank Lampard, dan Jamie Vardy. Bahkan, sebelum laga dini hari tadi digelar pun Salah dengan 9 gol telah melampaui semua pemain legenda tersebut.
Tetapi, Salah menyambut gol bersejarahnya itu justru dengan haru. Sesaat setelah gol terjadi, dia melakukan selebrasi “mulut buaya” khas milik mendiang Diogo Jota.
Laga dini hari tadi memang sekaligus jadi debut LFC di Premier League tanpa Jota. Sebelum laga dimulai, mengheningkan cipta bagi Jota dan Andre Silva juga dilakukan.
Mozaik istimewa juga tampil di The Kop dan tribun Sir Kenny Dalglish. Tertulis “DJ20” dan “AS30” yang merujuk pada nomor punggung Jota dan Andre. Keluarga dari dua bersaudara itu juga hadir di Anfield.
Puncak dari suasana emosional untuk dua mendiang itu terjadi sesaat setelah laga usai. Suporter LFC menyanyikan “You’ll Never Walk Alone” dan menyebut nama Jota. Aksi tersebut membuat air mata Salah tumpah.
“Mo (sapaan Salah, Red) sangat emosional karena momen ini sangat istimewa. Kami semua mengenal keluarganya (Jota dan Andre, Red) dengan baik,” ujar tactician LFC Arne Slot dilansir laman resmi klub. (dio)