Kecelakaan Truk Tangki di Flyover Jalan Kolonel Sugiono, Malang
Pada Senin (4/8/2025) sore, sebuah truk tangki yang mengangkut tetes tebu mengalami kecelakaan di atas flyover Jalan Kolonel Sugiono, Kota Malang. Kejadian ini terjadi sekitar pukul 16.30 WIB dan menimbulkan luka pada empat pengendara sepeda motor serta menyebabkan kemacetan parah di area tersebut.
Menurut informasi yang diperoleh, truk tangki tersebut melaju dari arah selatan menuju utara saat menaiki tanjakan flyover. Pada saat itu, sambungan gandengan truk tiba-tiba putus. Akibatnya, gandengan yang masih terisi 80 hingga 90 persen muatan tetes tebu meluncur mundur tak terkendali sejauh 10 hingga 15 meter. Gandengan tersebut kemudian menghantam pembatas jembatan sebelum akhirnya terguling dan menabrak tiga kendaraan roda dua yang datang dari arah berlawanan.
Empat orang menjadi korban dalam peristiwa ini. Satu korban diduga mengalami patah tulang, sedangkan tiga lainnya mengalami luka ringan. Seluruh korban telah dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah Saiful Anwar (RSSA) untuk mendapatkan penanganan medis.
Penyebab Awal Kecelakaan
Kasatlantas Polresta Malang Kota, Kompol Agung Fitransyah, menjelaskan bahwa penyelidikan awal mengarah pada kondisi alat penyambung gandengan yang diduga sudah tua. Ia mengatakan, analisis sementara di lokasi kejadian menunjukkan bahwa kerusakan pada alat penyambung menjadi penyebab utama kecelakaan. Namun, untuk memastikan penyebab pasti, pihak berwenang masih melakukan pendalaman lebih lanjut.
Truk tersebut diketahui berasal dari Pabrik Gula Kebon Agung dan rencananya akan membawa tetes tebu ke Lawang, Kabupaten Malang. Proses evakuasi gandengan menjadi fokus utama petugas. Polisi sedang berupaya mendatangkan mobil derek (crane) berkapasitas besar untuk mengevakuasi gandengan tersebut. Saat ini, unit crane sedang dalam perjalanan dengan pengawalan dari patwal Satlantas.
Tindakan Darurat di Lokasi Kecelakaan
Selain itu, tumpahan cairan tetes tebu yang membuat permukaan jalan licin langsung ditangani oleh petugas dari UPT Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Malang untuk dilakukan pembersihan. Petugas kepolisian juga dikerahkan di sekitar lokasi untuk mengurai kepadatan arus lalu lintas yang terjadi di jalur bawah flyover.
Hingga berita ini diturunkan, petugas masih berjibaku di lapangan. Akses flyover juga ditutup sementara waktu untuk memastikan keselamatan pengguna jalan dan memfasilitasi proses evakuasi serta pembersihan. Masyarakat diimbau untuk menghindari area tersebut dan mengikuti informasi resmi dari pihak berwenang.