Superhero yang Penuh Kemanusiaan
Film terbaru tentang Superman yang digarap oleh James Gunn menawarkan sudut pandang baru mengenai tokoh ikonik ini. Dalam film ini, kita diperkenalkan dengan Clark Kent, sosok yang tidak hanya dikenal sebagai superhero DC, tetapi juga sebagai manusia biasa yang memiliki perasaan dan emosi seperti kebanyakan orang.
Clark Kent tumbuh dalam dua dunia yang berbeda: satu sebagai alien dari planet Krypton, dan yang lainnya sebagai pahlawan super. Di akhir film, ia menyampaikan pesan bahwa meskipun memiliki kekuatan luar biasa, ia tetap merasakan cinta, ketakutan, dan rasa sayang terhadap keluarganya. Hal ini menunjukkan sisi kemanusiaan yang tersembunyi di balik penampilannya sebagai superhero.
Salah satu karakter utama dalam film ini adalah Lex Luthor, seorang tokoh yang sangat egois dan arogan. Ia tidak menyukai Superman karena menganggapnya sebagai ancaman. Untuk mencapai tujuannya, Lex Luthor bahkan berhasil memengaruhi pikiran warga sipil agar membantu misinya menghilangkan Superman dari muka bumi.
Dalam beberapa adegan pertarungan, Superman tidak selalu menang. Ini memberikan gambaran bahwa ia bukanlah sosok yang tak terkalahkan. Tujuan Clark Kent dalam semua konflik ini adalah untuk melindungi warga dari serangan militer Boravia yang ingin menguasai tanah mereka. Nilai-nilai kebaikan dan kemanusiaan yang diajarkan oleh orang tua angkatnya, Jonathan dan Martha Kent, menjadi dasar dari tindakannya.
Sayangnya, niat baik Clark Kent tidak selalu dihargai. Lex Luthor melihat kehebatan Superman sebagai ancaman bagi kekuasaannya. Namun, seperti yang sering terjadi dalam cerita-cerita semacam ini, kebenaran akhirnya akan menang atas kejahatan.
Film ini juga menampilkan beberapa karakter pendukung yang menambah keseruan ceritanya. Justice League, Mr. Terrific, dan Kripto (anjing superhero ikonik) hadir untuk mendukung Superman dalam berbagai pertarungan. Selain itu, Lois Lane juga berperan penting dalam membantu Clark Kent keluar dari penjara Semesta Saku. Kepercayaannya pada cinta kepada Clark menjadi alasan utama ia ingin kembali menyelamatkan warga Jarhanpur.
Yang menarik, film ini menggambarkan situasi yang mirip dengan realitas saat ini. Contohnya, adanya peran dua negara, yaitu Boravia yang didukung oleh pemerintah Amerika Serikat, dalam konflik melawan Jarhanpur. Hal ini bisa dianggap sebagai metafora dari konflik antara Palestina dan Israel.
Film ini bukanlah sekuel dari film-film sebelumnya. Seluruh pemainnya adalah aktor baru, sehingga penonton dapat memahami jalan ceritanya meskipun belum pernah menonton Superman sebelumnya. Informasi menarik lainnya adalah James Gunn, sutradara film ini, juga pernah menggarap film Marvel seperti Guardians of the Galaxy. Ini menunjukkan bahwa ia memiliki pengalaman dalam menggarap kisah-kisah superhero.
Film ini menawarkan pengalaman menonton yang unik dan menarik. Dengan narasi yang kaya akan makna, serta karakter-karakter yang kuat, film ini layak ditonton oleh para penggemar superhero maupun penonton umum.