InfoMalangRaya, Indonesia – Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez mengkritik habis-habisan lini serangnya setelah ditahan imbang Valencia 1-1, (17/12/23). Xavi menyebut Barca adalah salah satu yang terburuk di Eropa jika berbicara soal finishing.
Barca gagal menang di tiga laga terakhirnya di semua kompetisi setelah ditahan Valencia 1-1 pada pekan ke-17 LaLiga. Pada laga itu, Blaugrana mencatatkan 16 tembakan, delapan diantaranya on target, tapi hanya bisa mencetak satu gol dari Joao Felix, dan Valencia membalas lewat Hugo Guillamon.
Xavi menyebut laga ini adalah gambaran dari musim Barca secara keseluruhan, dimana mereka menguasai permainan, namun tidak bisa memanfaatkan peluang.
“Pertandingan ini merangkum musim ini bagi kami. Kami berlatih finishing tapi itu tergantung kepercayaan diri para pemain,” ujarnya seperti dilansir InfoMalangRaya dari Barca Universal.
“Kami pasti menjadi salah satu tim dengan finishing terburuk di Eropa. Saya sangat frustrasi hari ini.”
Apa yang dikatakan Xavi terbukti benar. Berdasarkan statitik dari Sofascore, Barca merupakan tim yang paling banyak menciptakan peluang besar di 5 liga top Eropa musim ini (64), namun tingkat konversi mereka hanya 31 persen.
Xavi Hernandez: Kami Pantas Menang
Dengan fakta-fakta itu, Xavi merasa Barca pantas menang dan seluruh pemain kecewa mereka hanya mendapatkan satu poin dari Mestalla.
“Kami pantas menang, kami melakukan segalanya. Apa yang terjadi selama beberapa minggu terakhir sehubungan dengan efektivitas terulang kembali,” ujarnya.
“Ruang ganti kecewa dan mereka sama kecewanya dengan saya karena kami memainkan pertandingan bagus, dan itu sudah cukup untuk menang.
“Kami tidak bisa membiarkan Guillamon menembak seperti itu dari luar kotak penalti. Pertahanan lawan sangat agresif dan kami harus sama. Kami harus banyak meningkatkan pertahanan.”