Andritany Ardhiyasa: Saya Pernah Rasakan 2 Asian Games

OLAHRAGA386 Dilihat

InfoMalangRaya, Indonesia – Andritany Ardhiyasa mengatakan, para pemain di timnas U-24 Indonesia harusnya bisa memaksimalkan kesempatan mentas di Asian Games. Dia yang sudah dua kali main pada ajang multievent tersebut mendapatkan banyak pengalaman.

Seperti diketahui memang, kapten Persija itu pernah dipercaya pelatih Aji Santoso menjadi kiper utama Garuda Muda pada Asian Games 2014. Selain itu ada pula pemain Persija lainnya pada edisi tersebut, yaitu Dany Saputra dan Ramdani Lestaluhu yang berjuang bersama.

Persija

Lalu pada Asian Games 2018, Andritany kembali dipercaya mengisi posisi penjaga gawang oleh pelatih Timnas saat itu, Luis Milla, bersama Rezaldi Hehanusa. Indonesia yang tampil sebagai tuan rumah tampil impresif kala itu. Andritany pun menceritakan selama mengikuti dua edisi Asian Games dirinya bertemu banyak pemain hebat.

Pada dua edisi tersebut, perjalanan Indonesia mencapai babak 16 besar. Pada 2014, Timnas harus tunduk dari Korea Utara dengan skor 1-4. Sedangkan pada 2018, Timnas kalah adu penalti ketika melawan Uni Emirate Arab setelah imbang 2-2 di waktu normal.

“Kita tahu semua, Asian Games merupakan kompetisi pemain-pemain muda potensial berkumpul. Saya pun pernah merasakan dua Asian games, 2014 dan 2018, pada saat itu timnas bertemu banyak pemain hebat. Banyak juga pemain muda Asia pada saat itu yang akhirnya mempunyai karier sangat bagus,” ujar Andritany Ardhiyasa dalam laman resmi Persija.

Andritany Ardhiyasa Berharap Capaian Juniornya Lebih dari Itu

Persija

Saat ini, ada tiga pemain Persija yang mentas pada Asian Games 2022, yakni Rizky Ridho, Syahrian Abimanyu, dan Dony Tri Pamungkas. Ketiganya berhasil lolos dari Grup F sebagai salah satu peringkat tiga terbaik. Andritany berharap ketiga pemain Persija bisa membawa Timnas menembus delapan besar Asian Games.

“Semoga mereka bertiga bisa melewati babak 16 besar di mana pada dua edisi sebelumnya Timnas tidak berhasil maju ke perdelapan final. Banyak juga pemain muda Asia pada saat itu yang akhirnya mempunyai karier sangat bagus,” tutup dia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *