Atasi DBD, Pemkot Batu Gelar Fogging

MALANG RAYA119 Dilihat

Infomalangraya –
IMR, Batu : Dalam rangka menanggulangi perkembangbiakan nyamuk dan menurunkan angka Demam Berdarah Dengeu (DBD), Pemerintah Kota Batu melalui Dinas Kesehatan melaksanakan fogging di RT 03 RW 03 Dusun Krajan Desa Punten Kecamatan Bumiaji Kota Batu, Selasa (5/3/2024). Menurut Koordinator Pencegahan, Pengendalian Penyakit dan Penanganan Bencana Dinas Kesehatan Kota Batu, dr Susana Indahwati, melalui gawai menjelaskan fogging DBD dilakukan berdasarkan analisa situasi kebutuhan perlu tidaknya dilakukan fogging. Salah satunya, dengan melihat analisa kebutuhan dari Angka Bebas Jentik (ABJ) mencapai 95 persen dengan kasus DBD lebih dari 1 orang dalam satu cluster.”Termasuk di Dusun Krajan ini, memiliki ABJ dibawah 95% dengan kasus DBD lebih dari 1 orang dalam satu cluster,” jelas dr Susana Indahwati saat dikonfirmasi, Selasa (5/3/2024).Angka Bebas Jentik merupakan jumlah populasi nyamuk dewasa yang ada di suatu area tertentu. Dalam upaya pengendalian nyamuk dan penyakit yang dapat ditularkan oleh nyamuk, maka menghitung angka bebas jentik menjadi penting. Semakin tinggi angka ini, semakin besar potensi penyebaran penyakit yang dapat terjadi.Ditegaskan oleh dr Susan, jika fogging atau penyemprotan bertujuan untuk membunuh nyamuk, mampu membasmi kerumunan nyamuk dan jentik-jentiknya. “Dengan penyemprotan fogging, kumpulan tempat yang menjadi sarang nyamuk akan menjadi bersih, nyamuk dan jentik mati akibat semprotan dari fogging yang mengandung bahan-bahan kimia pembunuh nyamuk. Kami berharap mampu mengurangi tingkat penyebaran penyakit DBD, dan mengurangi resiko terkena DBD,” ucapnya.Sementara itu Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai, menjelaskan berbagai program akan dilakukan untuk percepatan menurunkan angka demam berdarah di Kota Batu. Selain fogging di titik-titik tertentu, yang paling utama adalah membangun kesadaran masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungannya, sehingga tidak menjadi sumber berkembang-biaknya nyamuk demam berdarah.”Pemerintah melakukan berbagai upaya dalam menurunkan angka demam berdarah, termasuk mengajak dan membangun kesadaran seluruh masyarakat untuk menjaga kebersihan rumah dan lingkungan sehingga tidak ada tempat untuk nyamuk berkembangbiak,” jelas Aries.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *