Bersama Ulama Al-Azhar, Himayah Mesir Adakan Pembacaan dan Ijazah Kitab Maulid karya Ibnu Katsir

InfoMalangRaya.com—Bertepatan dengan kelahiran Baginda Nabi Muhammad ﷺ Himpunan Mahasiswa InfoMalangRaya (HIMAYAH) Mesir mengadakan pembacaan dan ijazah Kitab Maulid bersama Syeikh Ayman Al-Hajjar, seorang ulama Al-Azhar. Acara diselenggarakan hari Jumat, (28/9/2023) di Rumah Peradaban, Distrik 9, Madinat Nasr, Kairo.
Kitab yang dibaca dalam majelis tersebut adalah Maulid ar-Rasul Shallallahu alaihi Wa Sallam Wa Radha’ihi, karangan Imam Ibnu Katsir.  Pembacaan kitab tersebut digelar cukup khidmat, diawali dari pembacaan Al-Quran serta pengantar dari Syeikh Ayman Al-Hajjar.
Dalam kalimat pengantar, Syeikh Ayman Al-Hajjar mengatakan bahwa majelis pembacaan kitab ini adalah acara ilmiah. “Ini adalah acara ilmiah yang tidak hanya sekedar merayakan, tapi juga ikut menghidupkan wawasan kita kepada Rasulullah ﷺ.”
Pengajar hadits di Masjid Al-Azhar ini juga menyebutkan alasan memilih kitab yang dibaca adalah karangan Imam Ibnu Katsir, seorang muhaditsin. “Saya sengaja pilih kitab ini karena penulisnya adalah Ibnu Katsir, seorang muhadits yang perhatian dengan sanad-sanad-nya,” ujar Syeikh Ayman.
“Beliau juga ulama yang sejarawan, imam di bidang sejarah. Dan juga imam di bidang tafsir,”  tambahnya.

Syeikh Ayman juga menambahkan alasan sederhana mengapa umat Islam perlu menghidupkan hari kelahiran Nabi Muhammad ﷺ. “Seluruh alam ini merespon kelahiran Nabi Muhammad ﷺ,” ujarnya.
Syeikh Ayman menceritakan berbagai kejadian luar biasa saat malam kelahiran Baginda Nabi ﷺ. Seperti bergoncangnya istana Kekaisaran Romawi, yang mana dulu dikenal begitu megah dan sangat kokoh.
Kedua, surutnya Danau Sawa di Iraq yang dulunya dikenal kaya akan air di malam kelahirannya surut tanpa tersisa setetes pun. Ketiga, adanya api Majusi yang selalu dijaga agar terus menyala bertahun-tahun tiba-tiba padam di malam kelahiran Baginda.
“Jadi semua itu menunjukkan bahwa seluruh alam merespon kelahiran Rasulullah ﷺ, sehingga seyogyanya kita juga ikut merespon sukacita kita bersama Rasulullah ﷺ,” tambahnya.
Di akhir majelis, Syeikh Ayman memberikan ijazah ammah kepada seluruh penuntut ilmu yang hadir yang sanad-nya bersambung kepada guru beliau, Syeikh Ahmad Ma’bad Abdul Karim, anggota Haiah Kibar Ulama Mesir.*/Dzulfikar (Kairo, Mesir)  

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *