Kabupaten Malang – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) Provinsi Jawa Timur memberikan penganugerahan Bintang Veteran Indonesia (RI) kepada Wali Kota Malang, Drs. H. Sutiaji di Pendopo Kabupaten Malang, Senin (15/8/2022). Penghargaan serupa juga diberikan kepada Bupati Malang HM. Sanusi.
Penghargaan Bintang Veteran dari LVRI di Pendopo Kabupaten Malang Ketua DPD LVRI Jawa Timur, Brigjen (Purn) Ismadi, M.BA., M.Si mengungkapkan penghargaan diberikan kepada Wali Kota Malang dan Bupati Malang, karena peran mereka yang luar biasa dalam membantu Veteran RI. Penghargaan ini tidak lepas dari kiprah Wali Kota Malang, sutiaji dan Bupati Malang, Sanusi dalam menggerakan dan memajukan LVRI.
“Pak Waki Kota Sutiaji dan Pak Bupati Sanusi secara aktif terus-menerus membantu kemajuan LVRI dan berperan aktif dalam meningkatkan kehormatan dan kesejahteraan Veteran RI,” jelas Ismadi.
Adapun program yang saat ini terus dilakukan oleh LVRI adalah melakukan sosialisasi jiwa semangat 1945. Menurutnya, membangun jiwa memang sudah ada melalui berbagai macam kegiatan, namun jiwa 1945 selama ini masih belum dilakukan.
“Intinya jiwa 1945 itu adalah semangat, ulet, tidak kenal menyerah, tangguh, rela berkorban dan kesetiakawanan sosial dan percaya kepada kekuatan sendiri,” tegas Ismadi.
Berbagai mental itu oleh pendiri bangsa terdahulu dibentuk laskar-laskar melawan penjajah, tidak hanya tentara. Tetapi seluruh rakyat di semua jenjang dengan semboyan merdeka atau mati. Diharapkan bangsa Indonesia memiliki tekad yang sama seperti para pahlawan terdahulu.
“Indonesia harus bisa melawan serbuan bangsa asing, baik itu dari budaya penjajahan ideologi, ekonomi maupun berbagai hal yang sebenarnya tidak sesuai dengan budaya Indonesia,” kata Ismadi.
Sementara itu, Wali Kota Malang, 15/8/2022 menyatakan penghargaan ini adalah sebuah amanah yang luar biasa. Hal ini menjadi pemicu dan pemacu semangat untuk terus menggelorakan nilai kepahlawan seperti Veteran 1945.
“Nilai-nilai juang 1945 harus terus dikobarkan pada diri kita semua. Terlebih program dari LVRI sangat luar biasa untuk itu harus terus didukung,” terang Sutiaji.
Saat ini nilai-nilai juang sudah banyak terkikis oleh pengaruh asing, masuk melalui asimilasi dan akulturasi budaya. Tugas bersama membentengi itu semua, termasuk mempertahankan nilai-nilai karakter bangsa seperti yang ada di nilai juang 1945.
“Bagaimana secara bersama-sama mari kita tanamkan nilai-nilai juang 1945 agar bisa tertanam kepada kita semua termasuk anak-anak, remaja hingga orang dewasa,” ujar Sutiaji (Haviz)