Saya banyak menemui dua orang yang sebenarnya saling mencintai, tapi tidak punya nyali untuk menyatakan cinta. Rasanya, sekali dua kali kita pun ada pada posisi ini.
Kenapa ini bisa terjadi?
Ketakutan akan penolakan. Salah satu faktor yang paling umum adalah ketakutan akan penolakan. Kedua orang tersebut mungkin takut jika cintanya tidak terbalas, sehingga mereka memilih untuk memendamnya dalam diam.
Kurangnya komunikasi. Kedua orang tersebut mungkin tidak memiliki komunikasi yang cukup untuk saling mengungkapkan perasaannya. Mereka mungkin malu atau tidak tahu bagaimana cara mengungkapkan perasaannya.
Perbedaan status sosial. Ini juga jamak kita temui. Kedua orang tersebut mungkin berasal dari status sosial yang berbeda, sehingga mereka merasa tidak pantas untuk mengungkapkan cintanya.
Ketidakpastian tentang hubungan. Kedua orang tersebut mungkin tidak yakin apakah mereka memiliki hubungan yang serius, sehingga mereka memilih untuk menunggu sampai hubungan mereka lebih jelas.
***
Apa solusinya bagi orang yang suka berpuisi? Puisikan cintamu padanya. BERPUISILAH. Ini seperti mengirim sinyal perasaan yang kuat padanya, meski penyampaiannya sedikit secara tersamarkan, imajis dan puitis.
***
Dalam diam aku mencintaimu
Dalam diam aku terluka oleh harapanku
Aku tak tahu apa lagi yang harus dilakukan
Karena mencintai dalam diam tidaklah mudah
Butuh kesabaran untuk terus berjuang
Meski pikiranku terus menyuruhku untuk mundur
Tapi, bagaimana dengan hatiku?
Ia terus saja membujukku untuk maju
Padahal aku sudah menyerah dan lemah
Atau bisa disyairkan secara berbeda seperti di bawah ini, jika kita tidak ingin terlalu puitis dan lebih jelas menyampaikan apa yang ingin kita inginkan…
Seperti angin yang berembus lembut
Demikianlah cintaku padamu mengalir tanpa suara
Ia diam, bergerak dengan diam, tapi selalu ada
Cinta hadir di hatiku tanpa kuundang
Aku mencintaimu
Tapi, tak berani mengungkapkannya
Aku takut
Kalau cintaku padamu tak terbalas
Hati ini selalu memikirkanmu
Tapi, aku hanya bisa diam memendamnya
Dan berharap kau juga merasakan hal yang sama
Aku tahu
Cinta dalam diam memang tak mudah
Menjadi uji kesabaran yang luar biasa
Terkadang aku ingin menyerah
Tapi, hatiku terus membujukku untuk maju
Pikiranku mengatakan,
“Kau tak akan pernah mencintaimu.”
Tapi hatiku menjerit,
“Jangan menyerah, teruslah berjuang.”
Aku akan terus berjuang
Meski hati sudah menyerah dan lemah
Aku terus berharap
Suatu hari nanti
Cinta dalam diamku akan terbalaskan
– Mahesa Jenar