InfoMalangRaya, Indonesia – Dang Van Lam mengaku frustrasi usai timnas Vietnam dijebol oleh Irak ketika pertandingan tinggal beberapa detik lagi. Padahal, sepanjang laga dia berjibaku betul menyelamatkan gawang Vietnam.
Dang Van Lam sebenarnya nyaris saja menjadi pahlawan bagi negaranya saat lawan Irak di Stadion My Dinh, Hanoi, Selasa (21/11/2023) andai tak kejebolan. Sebab, sepanjang laga, dia menampilkan sejumlah penyelamatan apik. Pada babak pertama, dia melakukan 3 penyelamatan penting dan 2 diantaranya merupakan tembakan berbahaya dari Ali Jasim. Di babak kedua, kiper kelahiran 1993 itu sempat dua kali lagi menyelamatkan gawang Vietnam.
Sayangnya, gol Mohanad Ali pada menit ke-90+7 membuyarkan semuanya. Jelas, gol itu bikin mantan kiper Cerezo Osaka tersebut frustrasi betul. Dia kesal kejebolan di menit-menit akhir, ketika laga bakalan segera berakhir.
“Pastinya ini kekalahan yang sangat disesalkan, waktu babak kedua hanya dihitung dalam hitungan detik. Vietnam berusaha semaksimal mungkin ketika harus bermain dengan tekanan besar dari tim lawan. Kami kalah di detik-detik terakhir. Saya pribadi sangat menyayangkannya,” ungkap Dang Van Lam dikutip dari Soha.
Dang Van Lam Ambil Sisi Positif
Dang Van Lam sendiri mengambil sisi positif, yakni belajar dari pengalaman. Apalagi, saat ini banyak pemain muda yang disertakan oleh pelatih Philippe Troussier ke dalam skuiat.
“Bagi para pemain muda, ini adalah pengalaman yang sangat baik untuk masa depan mereka. Jika para pemain muda bisa mengatasi kegagalan, mereka akan lebih dewasa di masa depan. Saya berharap mereka mencoba untuk bangkit nanti. Jika gagal, cobalah untuk memperbaiki kesalahan Anda dan dengarkan apa yang dikatakan pelatih kepada Anda,” tutup dia.