InfoMalangRaya, Indonesia – Pelatih Manchester United, Erik ten Hag tak menepis rumor yang menyebut klubnya melirik megabintang Paris Saint-Germain, Neymar. Ten Hag mengatakan bahwa dia akan memberi tahu jika ada perkembangan selanjutnya.
Laporan dari L’Equipe minggu ini mengklaim bahwa United telah membuka pembicaraan dengan PSG untuk merekrut Neymar dan Casemiro telah berusaha membujuk rekan setimnya di Brasil itu untuk bergabung dengannya di United.
Neymar bergabung dengan PSG dengan rekor transfer dunia 222 juta euro dari Barcelona pada 2017. Kontrak sang pemain saat ini masih tersisa dua tahun lagi.
Ten Hag ditanya soal hal ini pada konferensi pers jelang laga lawan Chelsea, (26/5/23). Dan dia tak menepis kabar itu.
“Ketika kami memiliki berita, kami akan memberi tahu Anda,” kata Ten Hag seperti dilansir InfoMalangRaya dari laman resmi klub.
Erik ten Hag: Kami Wajib Masuk Liga Champions
United hanya butuh hasil imbang lawan Chelsea untuk memastikan diri bermain di Liga Champions musim depan.
Ten Hag mengatakan itu wajib dilakukan supaya tim bisa berkompetisi melawan tim terbaik.
”Kami ingin bersaing dengan yang terbaik dan kemudian Anda harus berada di Liga Champions. Sederhana saja,” kata Ten Hag.
“Kami ingin bersaing dengan yang terbaik dan kemudian Anda harus berada di Liga Champions. Di Premier League Anda harus memenuhi syarat untuk berada di empat besar dan itu tidak mudah karena ada banyak (klub) yang bersaing untuk itu.
“Banyak yang berpikir mereka harus masuk dan ya, kami adalah salah satunya. Pertama, kami harus memenangkan pertandingan besok (lawan Chelsea) dan menyelesaikan pekerjaan. Kemudian tentang penilaian dari orang lain.
“Jika itu performa bagus atau performa buruk, kami berada dalam sebuah proyek dan kami ingin kembali dan memenangkan trofi, (kami telah) memenangkan satu trofi dan kami ingin memenangkan lebih banyak trofi dan kami ingin bersaing dengan yang terbaik.
“Kami masih dalam perjalanan, tetapi kami pikir kami berada di arah yang benar. Kami selalu bisa menjadi lebih baik karena yang baik saja tidak cukup baik.”