InfoMalangRaya, Indonesia – Gelandang Real Madrid, Federico Valverde mengungkapkan beberapa area permainannya yang menurutnya masih bisa diperbaiki. Valverde merasa bersyukur dirinya bisa belajar dari Toni Kroos, Luka Modric dan Casemiro.
Valverde kini menjadi pemain penting untuk lini tengah Real Madrid, terutama setelah klub ditinggal oleh Casemiro dan Toni Kroos, ditambah Luka Modric yang lebih sering bermain dari bangku cadangan.
Karena hal itu, dia juga harus menjadi mentor untuk pemain-pemain muda seperti Arda Guler dan Endrick. Namun Valverde sendiri mengakui masih ada kekurangan dari permainannya.
“Kekurangan saya? Bermain di ruang terbuka. Saya perlu melakukannya lebih sering. Saya juga ingin mengatakan bahwa saya perlu menenangkan diri. Saya harus menjaga kekuatan saya, cara saya untuk selalu ingin memberikan segalanya,” kata Valverde seperti dilansir Football5Star dari Madrid Universal.
“Dan jika tidak, mungkin ada baiknya untuk memperbaiki kaki kiri saya. Saya masih harus banyak berlatih.
“Sekarang saya adalah salah satu pemain tertua di ruang ganti. Ya, saya mencoba memainkan peran sebagai senior bagi Arda Guler dan Endrick. Saya mencoba menyampaikan kepada mereka apa yang saya pelajari saat saya berada di posisi mereka.”
Federico Valverde: Kroos, Modric dan Casemiro Beri Nasihat ke Saya
Valverde bersyukur bisa bermain dengan Kroos, Modric dan Casemiro dan dia mengungkapkan ketiganya memberikan nasihat kepadanya.
“Bermain dengan mereka menyelamatkan Anda dari kelelahan selama beberapa tahun. Mereka telah memberi saya banyak nasihat. Mereka membuat Anda merasa seperti berada di klub terbesar di dunia dan Anda harus memiliki rasa lapar untuk menang,” kata pemain timnas Uruguay itu.
“Sebagai seorang fans, saya sangat mengagumi Toni Kroos, atas kualitas teknis dan taktisnya. Saya akan memberinya Ballon d’Or.
“Dia adalah seseorang yang dekat dengan para pemain muda, memberi mereka nasihat dan membantu mereka. Dia selalu memiliki niat baik. Bahkan, bermain satu menit saja dengan para pemain sekelas itu sudah cukup membuat saya bahagia.”