InfoMalangRaya.com – Legenda sepak bola Inggris Gary Lineker membagikan sebuah postingan di platform media sosial X yang menuntut agar “Israel” dibekukan dari sepak bola internasional karena agresinya di Jalur Gaza.
Serangan mematikan “Israel”, kini memasuki hari ke-102, di Jalur Gaza menyebabkan lebih dari 24.000 warga Palestina syahid, sebagian besar wanita dan anak-anak.
Lineker, salah satu pencetak gol terbanyak di Inggris dan kini menjadi presenter Match of the Day, mengunggah ulang permohonan dari Kampanye Palestina untuk Boikot Akademik dan Budaya terhadap Israel (PACBI) kepada 8,9 juta pengikutnya di akun media sosialnya.
Unggahan tersebut menyertakan pernyataan dari Asosiasi Sepak Bola Palestina (PFA) yang mengatakan bahwa “pelanggaran mencolok” yang dilakukan oleh Israel harus membujuk badan-badan olahraga untuk “melindungi fasilitas olahraga Palestina”.
Baca juga: Bekas Pelatih Timnas Sepak Bola Palestina Syahid dalam Serangan ‘Israel’
“Asosiasi Sepak Bola Palestina menyerukan kepada [Komite Olimpiade Internasional], [FIFA] dan semua badan olahraga regional dan internasional untuk mengambil sikap mendesak terhadap pelanggaran berat hak asasi manusia yang dilakukan Israel dan menuntut pertanggungjawaban hukum,” tulis PACBI.
“Kami mendukung tuntutan PFA dan menyerukan tekanan kepada badan-badan olahraga untuk menangguhkan Israel sampai mereka mengakhiri pelanggaran beratnya terhadap hukum internasional, terutama pemerintahan apartheid dan kejahatan genosida yang mereka lakukan di Gaza.”
Para aktivis pro-Palestina telah mendukung seruan Lineker, yang menerima reaksi keras dari media konservatif lantaran kecenderungan pandangan politik kirinya.
“Bagus untuk Anda @GaryLineker. Asosiasi Sepak Bola Israel mencakup tim-tim yang berbasis di pemukiman ilegal Israel di tanah Palestina yang dicuri. Ini adalah pelanggaran mencolok terhadap hukum internasional dan statuta FIFA. Antara bulan Oktober hingga Desember, Israel membunuh 85 atlet Palestina,” tulis jurnalis The Tribune, Taj Ali, di X.
“Ketika ini bukan tentang sepak bola, para pengkritiknya mengatakan bahwa dia harus tetap fokus pada sepak bola. Sekarang dia berbicara tentang sepak bola, mereka masih mempermasalahkannya. Konyol. Ini tidak lain adalah upaya untuk membungkam kebebasan berbicara tentang Israel. Solidaritas penuh dengan @GaryLineker,” tulis pengacara Zillur Rahman dalam sebuah postingan terpisah.*
Baca juga: Teror ‘Israel’ terhadap Sepak Bola Palestina dan Absennya Sanksi FIFA