InfoMalangRaya β
IMR, Jakarta: Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) berharap proyek strategis nasional (PSN) yang tengah dikembangkanΒ dapat membuka lapangan pekerjaan baru. Sehingga, berdampak pada perekonomian dan menekan tingkat pengangguran dari proyek-proyek strategis tersebut.βHarapan kami besar, proyek strategis nasional yang sedang berjalan ini dapat membuka lapangan kerja baru. Dan memberikan berbagai macam solusi, khususnya dalam sektor perumahan dan kawasan terintegrasi,β kata Sekjen HIPMI, Anggawira bersama Pro 3 RRI, Jumat (22/3/2024).Anggawira beranggapan, inisiatif ini bukan tentang pembangunan industri, melainkan juga mencakup penyediaan hunian terjangkau. Ini diharapkan berlaku bagi masyarakat menengah ke bawah.βKami mengumpulkan beberapa area, termasuk yang dekat Bandung di kawasan PIK. Untuk melihat bagaimana prospek dan korelasi dengan dunia usaha,β ujar Anggawira yang juga Tenaga Ahli Menteri Investasi.Β Menurutnya, pengurangan hunian bagi pengusaha kontrakan di kawasan strategis ini dianggap penting. Hal itu untuk memastikan rencana pengembangan kawasan mempertimbangkan dampak sosial dan menyediakan produk hunian terjangkau.Diketahui, pada periode tahun 2016 hingga Februari 2024 pemerintah telah menuntaskan pembangunan sebanyak 195 proyek strategis nasional (PSN). Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menyatakan PSN yang dibangun dengan total anggaran sebesar Rp1.519 triliun.βSecara kumulatif dari tahun 2016 sampai dengan Februari 2024 sudah selesai 195 PSN dan beroperasi penuh, dengan nilai sebesar Rp1.519 triliun. Sedangkan 77 proyek dan 13 proyek dalam tahap konstruksi ataupun produksi sebagian atau operasi sebagian nilainya Rp2.960,7 triliun,β kata Airlangga, Senin (18/3/2024). (Intern/Tiur)
Leave a Comment
Leave a Comment