InfoMalangRaya, Indonesia – Penyerang baru AC Milan, Joao Felix berharap I Rossoneri mampu mempermanenkannya di akhir musim. Dia mengungkapkan bahwa Sergio Conceicao jadi alasannya mau datang ke Milan.
Felix didatangkan dari Chelsea di bursa transfer musim dingin dengan status pinjaman sampai akhir musim. Dia mampu mencetak gol pada laga debutnya bersama I Rossoneri.
Pemain timnas Portugal itu hanya didatangkan secara dry loan tanpa opsi permanen. Namun dia berharap Milan bisa mempermanenkannya jika ada peluang.
“Saat ini, saya dipinjamkan hingga Juni. Kita lihat saja bagaimana kelanjutannya. Saat ini, saya sangat menikmati semuanya: klub, orang-orangnya, fasilitasnya,” ucapnya seperti dilansir Football5Star dari Football Italia.
“Saya disambut dengan sangat baik. Yang terpenting adalah berada di tempat yang membuat saya merasa nyaman, dan saya merasa nyaman di sini. Lalu, dalam sepak bola, segalanya bisa berubah, tetapi jika ada kemungkinan untuk bertahan di Milan, saya akan menyukainya.
“Saya langsung menyukai atmosfer di San Siro. Saya pernah merasakan lingkungan seperti ini di Benfica dan Atletico Madrid, tetapi harus saya katakan atmosfer di sini berbeda.
“Saya tidak menyangka sambutan seperti itu, Anda benar-benar bisa merasakan kasih sayang para fans. Suasananya luar biasa, dan saya harap ini akan terus berlanjut.”
Joao Felix: Sergio Conceicao Yakinkan Saya
Felix mengungkapkan bahwa salah satu alasannya datang ke Milan karena Sergio Conceicao berjanji akan memainkannya sesuai perannya.
“Saya tahu tentang kehebatan klub ini, Milan sangat besar. Dari luar, Anda dapat melihat bahwa ini adalah klub yang sangat besar, dan ketika Anda berada di dalam, Anda menyadari bahwa Anda berada di salah satu klub terbesar di Eropa,” ucapnya.
“Saya sudah mengenal pelatih (Conceicao), saya pernah bermain melawannya, dan saya mengikutinya.
“Saya memberi tahu dia apa yang saya harapkan: bermain sesuai peran saya. Dia tidak pernah memberi tahu saya apakah saya akan bermain banyak atau sedikit, tetapi bermain sesuai peran saya. Itulah yang meyakinkan saya untuk datang ke Milan.”
