Untuk membangun masa depan Kota Malang, tidak akan pernah bisa dilakukan secara eksklusif. Haruslah dikerjakan secara inklusif. Semuanya, mempunyai kewajiban dan tanggung jawab. Seluruh lapisan masyarakat, haruslah mempunyai kesadaran akan kewajiban dan tanggung jawabnya untuk membangun masa depan Kota Malang. Seluruh elemen masyarakat, haruslah mempunyai inisiatif untuk berpartasipasi aktif dan progresif untuk membangun masa depan Kota Malang. Sekaranglah, momentum yang tepat untuk mewujudkan keadilan, kesejahteraan dan kebangkitan bersama seluruh masyarakat Kota Malang. Ini menjadi kewajiban dan tanggung jawab kita bersama-sama. Sudah saatnya, kita membangun Koalisi Keberagaman.
Kenapa kita harus membangun Koalisi Keberagaman di Kota Malang? Seperti yang sudah kita ketahui bersama, bahwa Kota Malang mempunyai banyak keberagaman. Ada beragam kampung, beragam pula budayanya. Ada beragam kelurahan, beragam pula potensi warganya. Ada beragam profesi warganya, beragam pula prestasinya. Ada beragam komunitas dan organisasi masyarakatnya, beragam pula sumbangsih dan karyanya. Ada beragam sekolah dan perguruan tingginya, beragam pula dedikasi dan dharma bhaktinya. Ada beragam suku bangsa di Kota Malang hidupnya, namun semuanya itu menjadi Bhinneka Tunggal Ika Tan Hana Dharma Mangrwa. Maka, Koalisi Keberagaman adalah menjadi Kunci Masa Depan Membangun Kota Malang.
Dengan adanya Koalisi Keberagaman, momentum Pilkada Kota Malang 2024 bisa kita jadikan wahana bersama untuk mewujudkan Keadilan, Kesejahteraan dan Kebangkitan bagi seluruh warga Kota Malang. Jika di masa masa lalu Pilkada Kota Malang hanya menjadi ajang pesta pora bagi elite politik dan partai politik di Kota Malang, maka pada Pilkada Kota Malang 2024 ini, kita akan menjadikannya sebagai wahana bersama untuk membangun masa depan Kota Malang. Artinya, peran aktif seluruh elemen, komunitas dan organisasi masyarakat, harus diberikan ruang kolaborasi yang seluas-luasnya. Dari partai pengusung dan partai pendukung, termasuk semua partai yang tidak mendapatkan kursi di DPRD Kota Malang, semuanya akan ditampung bersama seluruh elemen, komunitas serta organisasi masyarakat di Kota Malang. Semuanya dihimpun dalam Koalisi Keberagaman. Semuanya mempunyai peran aktif dan strategis, sesuai dengan potensi, kekuatan, karakteristik dan cita-cita yang diperjuangkannya untuk membangun Masa Depan Kota Malang.
Begitulah dahsyat dan luar biasanya, kekuatan yang ada di dalam Koalisi Keberagaman. Meskipun masing-masing di dalamnya mempunyai banyak perbedaan potensi, kekuatan, karakteristik dan cita-cita yang hendak diperjuangkannya, namun semunya bersatu padu dalam satu rampak barisan, harmonisasi dan orkestrasi, demi bersama membangun Masa Depan Kota Malang. Sehingga, semuanya mempunyai arti, peran aktif dan posisi strategis masing-masing, sesuai dengan cita-cita luhurnya. Tidak ada yang ditinggalkan. Tidak ada yang diabaikan. Tidak ada yang direndahkan. Tidak ada yang dipinggirkan. Semuanya, saling memperkuat dan saling mendukung. Semuanya, saling menghormati dan saling menghidupi. Begitulah nilai-nilai luhur yang dikandung di dalam Koalisi Keberagaman. Bhinneka Tunggal Ika Tan Hana Dharma Mangrwa.
Meskipun Koalisi Keberagaman bisa dimaknai sebagai strategi perubahan pola pikir dalam berpolitik dan tata kehidupan bermasyarakat di Kota Malang, namun sesungguhnya Koalisi Keberagaman justru hendak menggali lebih dalam lagi seluruh potensi terbaik yang sudah ada di Kota Malang. Ibaratnya, Koalisi Keberagaman bisa dipandang sedang berupaya mengolah tanah sawah di seluruh Kota Malang, untuk kembali menyuburkan potensi lahan hidup di Kota Malang. Sebagai salah satu contoh, adalah keberadaan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LPMK). Yang seharusnya menjadi ujung tombak dalam bidang pembangunan Kota Malang. Karena LPMK adalah wadah yang dibentuk atas prakarsa masyarakat sebagai mitra kerja Pemerintah Daerah (Pemkot Malang) dalam menampung dan mewujudkan aspirasi serta kebutuhan masyarakat hingga level akar rumput. Artinya, LPMK mempunyai tugas utama untuk membantu dalam segala urusan pemerintahan, pembangunan, sosial kemasyarakatan dan pemberdayaan masyarakat di setiap kelurahan yang ada di Kota Malang. Maka, salah satu program utama yang harus diperjuangkan adalah memberikan dana sebesar Satu sampai Dua Miliar Rupiah setiap tahunnya, bagi seluruh LPMK yang ada di Kota Malang.
Seperti tanah sawah, sesungguhnya Kota Malang adalah lahan hidup yang subur, serta penuh dengan berbagai potensi dan mutiara terbaik terpendam di dalamnya. Namun, karena tanah sawah tersebut tidak pernah diolah dan dibajak dengan baik, maka lahan hidupnya menjadi tandus, gersang dan mematikan segala potensi yang ada di dalamnya. Melalui momentum Pilkada Kota Malang 2024 ini, marilah kita bersama-sama mengolah dan membajak tanah swah di Kota Malang. Mari bersama, kita kembali berjuang menjadikan Kota Malang sebagai lahan hidup yang subur, serta menumbuh kembangkan berbagai potensi dan mutiara terbaik di dalamnya. Untuk Masa Depan Kota Malang lebih adil, sejahtera dan kebangkitan bersama. Koalisi Keberagaman adalah Kunci Utama. Koalisi Keberagaman, menjadi Milik Kita Bersama.
Ditulis Oleh:
Dwi Hari Cahyono, S,Hut., S.Sos., M.AP.
Calon Walikota Malang 2024