InfoMalangRaya – Polres Malang hingga kini masih menyelidiki penemuan kerangka manusia di Goa Pletes, Desa Sumbermanjing Wetan, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang, Rabu (12/3/2025). Kerangka manusia tersebut pertama kali ditemukan oleh warga yang hendak melakukan eksplorasi lokasi angker untuk konten media sosial, Selasa (11/3/2025) malam. Peristiwa penemuan kerangka manusia itu oleh para konten kreator tersebut kemudian dilaporkan kepada polisi. “Kemarin malam (Selasa, 11/3/2025) anggota Polsek Sumbermanjing Wetan menerima laporan warga terkait penemuan kerangka manusia di Goa Pletes,” ujar Kasihumas Polres Malang AKP Bambang Subinajar, saat memberikan konfirmasinya, Rabu (12/3/2025).
Baca Juga :
Hotel Short Time Masih Buka di Bulan Ramadan, Armuji Minta Camat dan Lurah Berani Bertindak
Diakui Bambang, sampai dengan saat ini tim gabungan dari Polsek Sumbermanjing Wetan bersama penyidik Polres Malang masih melakukan serangkaian penyelidikan. Termasuk berupaya untuk mengungkap identitas korban maupun penyebab kematiannya. “Proses penyelidikan masih berjalan, termasuk mengidentifikasi korban dan menelusuri kemungkinan apakah ada unsur tindak pidana,” ujar Bambang. Peristiwa penemuan kerangka manusia tersebut dilaporkan oleh Muhammad Hori. Berdasarkan keterangannya, pelapor bersama dua rekannya pada awalnya hendak melakukan survei di sekitar lokasi penemuan. Yakni untuk pembuatan konten YouTube bertema eksplorasi tempat angker. “Saat mendekati mulut goa, mereka mencium bau menyengat yang berasal dari dalam goa,” ujar Bambang. Mereka bertiga kemudian menelusuri sumber bau tersebut dan menemukan kerangka manusia. “Kondisinya saat itu masih menggunakan pakaian berupa kemeja serta sarung dan sudah dalam kondisi membusuk,” terang Bambang. Petugas Polsek Sumbermanjing Wetan yang mendapat laporan penemuan kerangka manusia kemudian bergegas mendatangi lokasi. “Petugas juga telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengumpulkan keterangan saksi-saksi,” ujarnya. Bambang menyebut, kerangka manusia yang ditemukan di dalam goa tersebut telah dievakuasi ke Rumah Sakit Dr. Saiful Anwar (RSSA) Kota Malang guna dilakukan visum et repertum. “(Kerangka manusia) sudah dibawa ke RSSA Malang untuk dilakukan pemeriksaan lebih mendalam guna kepentingan penyelidikan lebih lanjut,” imbuhnya.
Baca Juga :
Wali Kota Kediri Paparkan 5 Isu Strategis, Visi Misi Mapan Serta Sampaikan Tema Pembangunan 2026
Polisi hingga kini juga telah meminta keterangan dari para saksi, termasuk yang menemukan pertama kali kerangka manusia tersebut. Sejumlah warga sekitar lokasi penemuan juga tak luput dari pemeriksaan polisi. “Kami masih menunggu hasil pemeriksaan medis untuk memastikan identitas maupun penyebab kematian,” ujarnya. Bambang menyebut, pihak kepolisian Polres Malang juga turut mengimbau kepada masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga, khususnya di wilayah Malang Raya agar segera melapor ke Polres Malang atau Polsek terdekat. Sehingga dapat membantu proses identifikasi terhadap korban. “Kami membuka ruang bagi masyarakat yang merasa kehilangan keluarganya untuk melapor, sehingga dapat membantu proses identifikasi yang kini juga telah berjalan,” pungkas Bambang.