Liverpool Kecam Putusan Stuart Attwell Tak Usir Lucas Bergvall

OLAHRAGA29 Dilihat

InfoMalangRaya, Indonesia – Liverpool menelan kekalahan 0-1 di kandang Tottenham Hotspur pada leg I semifinal Carabao Cup 2024-25, Kamis (9/1/2025) dini hari WIB. Gol semata wayang pada pertandingan itu dibuat Lucas Bergvall pada menit ke-86. Kubu The Reds geram karena menilai gelandang asal Swedia itu seharusnya sudah diusir wasit.

Sesaat sebelum mencetak gol tunggal bagi Tottenham, Bergvall melakukan sliding tcakle kepada Kostas Tsimikas. Gara-gara terjangannya, Tsimikas bahkan harus mendapat perawatan di luar lapangan. Namun, wasit Stuart Attwell mengabaikan pelanggaran itu. Padahal, Bergvall bisa saja menerima kartu kuning kedua.

Getty Images

Hal yang membuat kubu Liverpool makin geram, saat bermain dengan 10 orang gara-gara Tsimikas masih berada di luar lapangan itulah gawang Alisson Becker kebobolan. Sang pelakunya pun justru Bergvall. Pelatih Arne Slot terang-terangan kecewa karena insiden itu sangat menentukan hasil akhir pertandingan.

“Putusan yang dibuatnya sangat berdampak pada hasil malam ini. Tak banyak yang dapat saya katakan. Ofisial keempat mengatakan kepada saya mengapa dia berpikir itu bukan kartu kuning kedua dan dia mungkin mendengar itu dari wasit,” kata Slot selepas laga seperti dikutip InfoMalangRaya dari BBC.

Getty Images

Manajer berumur 46 tahun itu menambahkan, “Ofisial keempat mengatakan, dia tidak menghentikan serangan balik. Setiap manajer akan mengatakan, lebih memilih wasit memberikan kartu kuning kedua ketimbang membiarkan serangan balik berlanjut. Namun, itulah yang terjadi.”

Rugikan Liverpool

Hal yang sama diungkapkan kapten Virgil van Dijk. Bek asal Belanda itu tak ragu menyebut wasit Stuart Attwell telah membuat kesalahan besar dan fatal yang kemudian merugikan Liverpool. Dia juga heran Lucas Bergvall lepas dari hukuman padahal ofisial pertandingan tidak hanya wasit seorang dan sudah ada VAR pula.

“Kupikir cukup jelas itu seharusnya kartu kuning kedua (bagi Bergvall),” ujar Van Dijk. “Wasit telah membuat kesalahan dan aku mengatakan itu kepada dia. Dia berpikir dia tak melakukan kesalahan, tapi itu sudah cukup jelas. Semua orang di pinggir lapangan tahu itu seharusnya kartu kuning.”

Getty Images

Lebih lanjut, bek yang juga kapten timnas Belanda itu mengungkapkan, “Ada hakim garis di sana. Ofisial keempat ada di sana. Ada VAR, juga wasit dan dia tak mendapatkan kartu kuning kedua. Aku tak mengatakan ini jadi alasan kami kalah malam ini, tapi itu momen besar dan menentukan pada pertandingan.”

Kekalahan itu menjadi beban bagi Luverpool pada leg II nanti. Untungnya, laga akan berlangsung di kandang sendiri, Stadion Anfield. Di sana, The Reds tak kalah dalam 14 kesempatan terakhir menjamu Tottenham Hotspur. Salah satunya pada ajang ini, yaitu menang 2-1 pada babak IV Piala Liga 2015-16.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *