InfoMalangRaya, Indonesia – Issara Sritaro, pelatih timnas U-23 Thailand, menegaskan laga melawan timnas U-23 Indonesia di Piala AFF U-23 2023 bukan ulangan final SEA Games XXXII, Mei lalu.
Thailand yang tampil sebagai juara Grup A dipastikan bersua Indonesia yang akhirnya tampil sebagai runner-up terbaik. Tak ayal, pertemuan kedua tim mengingatkan banyak orang pada final SEA Games XXXII yang panas.
“Kami akan fokus pada permainan tim secara keseluruhan, bukan pada lawan. Saya pikir pertandingan sebelumnya antara Indonesia dan Thailand berbeda dengan sekarang,” urai Issara seperti dikutip InfoMalangRaya dari The Thao 247.
Lebih jauh, pelatih berumur 43 tahun itu berharap kedua tim bisa menampilkan performa terbaik dan menghibur para penonton. Dia tak ingin ada kericuhan seperti yang terjadi di Kamboja lalu.
“Saya harap cuaca dan kondisi lapangan untuk laga besok akan sangat baik sehingga kedua tim dapat menyajikan permainan terbaik,” kata pelatih yang dipercaya menggantikan Worrawoot Srimaka itu.
Issara Sritaro Tak Remehkan Indonesia
Terlepas dari hal itu, Issara Sritaro tentu saja tak ingin mengulang hasil final SEA games lalu. Maklum saja, Changsuek Muda kala itu jadi pihak yang kalah dan gagal merebut medali emas.
Menilik hasil pada fase grup Piala AFF U-23 2023, Thailand bisa optimistis. Mereka meraih poin sempurna dan tak kebobolan dalam 3 laga di Grup A. Sementara itu, Indonesia sempat kalah dari Malaysia dan hanya menang 1-0 atas Timor Leste di Grup B.
Meskipun demikian, Issara tak jemawa. “Saya pikir 4 tim semifinalis sama-sama kuat dan sudah tahu satu sama lain. Saat ini, kami dalam kekuatan terbaik. Staf kepalatihan dan saya akan mengevaluasi detail untuk laga nanti,” kata dia lagi.
Timnas U-23 Thailand membuat catatan unik pada fase grup. Selain mengumpulkan poin penuh dan selalu clean sheet, semua pemain pun sudah diberi kesempatan tampil oleh Issara Sritaro. Tak terkecuali 3 kiper yang ada di skuad.
