Infomalangraya.com –
Ternyata, termasuk seorang reporter dalam obrolan kelompok pemimpin keamanan nasional Anda tentang serangan militer bukan satu -satunya cara untuk mengkompromikan informasi sensitif tentang sinyal. NPR Dilaporkan pada hari Selasa bahwa, beberapa hari setelah pemerintahan Trump yang tidak masuk akal dan berbahaya nasional gagal, Pentagon mengeluarkan peringatan untuk tidak menggunakan aplikasi pesan karena kerentanan phishing.
"Kerentanan telah diidentifikasi dalam aplikasi sinyal messenger," email di seluruh departemen yang diperoleh NPR berbunyi. "Grup peretasan profesional Rusia mempekerjakan [Signal's] Fitur ‘Perangkat Tertaut’ untuk memata -matai percakapan terenkripsi." Publikasi itu mengatakan memo itu menyatakan bahwa kelompok peretasan Rusia "menargetkan sinyal messenger untuk memata -matai orang yang menarik."
Seorang juru bicara sinyal memberi tahu NPR Bahwa memo itu bukan tentang keamanan Signal tetapi tentang serangan phishing pada platform. Jadi, jika Anda menggunakan aplikasi ini, berhati -hatilah dengan upaya untuk menipu Anda agar menghubungkan perangkat ke akun Anda. Atau hanya berkomunikasi melalui saluran yang berbeda.
Petagon Directive mengikuti skandal yang, setidaknya di era sebelumnya, akan mengakhiri karier daftar panjang pejabat tinggi. (Yang ini… siapa yang tahu?) Atlantik Pemimpin redaksi Jeffrey Goldberg melaporkan pada hari Senin bahwa sekelompok pejabat keamanan nasional Administrasi Trump secara tidak sengaja memasukkannya ke dalam obrolan kelompok sinyal yang membahas pemogokan militer di Yaman.
Percakapan termasuk Menteri Pertahanan Pete Hegseth, Wakil Presiden JD Vance, Penasihat Keamanan Nasional Michael Waltz, Sekretaris Negara Marco Rubio, Direktur Intelijen Tulsi Gabbard, Direktur CIA John Ratcliffe dan Wakil Kepala Staf Gedung Putih Stephen Miller, antara lain. Mereka – dengan Goldberg pada dasarnya CC’D – membahas waktu, target, dan senjata yang terlibat dalam pemboman situs Houthi di Yaman.
Memo Departemen Pertahanan 2023 dilarang menggunakan aplikasi seluler "informasi yang tidak diklasifikasi yang dikendalikan." NPR mencatat bahwa perencanaan militer lebih banyak derajat lebih sensitif dari itu. Dan itu bahkan tidak mencakup secara tidak sengaja termasuk jurnalis dalam percakapan.
Keseluruhannya Atlantik Artikel layak dibaca, tetapi beberapa permata dari obrolan termasuk tulisan Hegseth, "Saya sepenuhnya berbagi kebencian Anda terhadap pemuatan bebas Eropa. Itu menyedihkan." Dan, "Tidak ada yang tahu siapa Houthi – itulah sebabnya kami harus tetap fokus pada: 1) Biden gagal & 2) Iran didanai."
Menambahkan ke "Akan sangat lucu jika tidak begitu berbahaya" sifat kegagalan, hegseth pergi ke kamera untuk menyangkal keaslian obrolan setelah Gedung Putih mengkonfirmasi.
Meskipun dampaknya masih terbentuk, inilah rasa awal. Tonton di bawah sebagai pensiunan kapten Angkatan Laut AS dan Senator AS saat ini Mark Kelly Grills Gabbard dan Ratcliffe di Capitol Hill pada hari Selasa.
Artikel ini awalnya muncul di Engadget di https://www.engadget.com/cybersecurity/the-pentagon-warns-government-feci-that-it-signal-is-ceing-targeted-by- Rusia-hackers-203436757.html ?src=rssss