Infomalangraya.com –
Saham bank regional menderita kerugian dua digit meskipun JPMorgan Chase mengakuisisi pemberi pinjaman bermasalah.
Penyelamatan First Republic gagal meredakan kekhawatiran pasar tentang integritas sistem perbankan Amerika Serikat, dengan saham bank regional anjlok untuk hari kedua berturut-turut.
Bank-bank regional AS pada hari Selasa mengalami kerugian tajam setelah penjualan pemberi pinjaman bermasalah ke JPMorgan Chase gagal meyakinkan investor bahwa kesengsaraan sektor perbankan telah berlalu.
PacWest Bancorp yang berbasis di Los Angeles melihat harga sahamnya anjlok hampir 30 persen, sementara Western Alliance Bank dan KeyCorp masing-masing turun 21 persen dan 10 persen.
Pemberi pinjaman utama termasuk Citigroup dan Bank of America juga terpukul, meskipun mengalami penurunan yang tidak terlalu tajam.
“Jika ‘krisis kepercayaan’ dapat terjadi pada First Republic, itu dapat terjadi pada bank mana pun di negara ini,” kata Jake Dollarhide, chief executive officer Longbow Asset Management, kepada kantor berita Reuters.
“Ini berpotensi menjadi masalah besar, yang diharapkan tidak akan menjadi sesuatu yang signifikan.”
Kerugian tersebut menandai hari kedua gejolak bagi bank-bank di Wall Street meskipun penyelamatan rekayasa pemerintah AS atas First Republic yang berbasis di San Francisco, yang berada di bawah tekanan sejak jatuhnya Silicon Valley Bank bulan lalu.
Kegagalan First Republic menandai keruntuhan bank terbesar kedua dalam sejarah AS setelah Washington Mutual Bank pada 2008.
JPMorgan Chase pada hari Senin mengakuisisi sebagian besar First Republic dalam kesepakatan yang diawasi oleh Federal Deposit Insurance Corporation (FDIC), yang sebelumnya mengambil alih pemberi pinjaman bermasalah.
Di bawah kesepakatan penyelamatan, JPMorgan Chase membeli “sebagian besar aset” di pemberi pinjaman tanpa mengakuisisi hutang perusahaannya, dan menerima pembiayaan sebesar $50 miliar dari FDIC.
FDIC juga setuju untuk menutup 80 persen kerugian dari pinjaman tertentu yang dipegang oleh First Republic hingga tujuh tahun.
Bank-bank daerah berada di bawah pengawasan ketat sejak jatuhnya Silicon Valley Bank dan Signature Bank pada bulan Maret di tengah kekhawatiran krisis kepercayaan dapat melanda sektor perbankan yang lebih luas.
