InfoMalangRaya, Indonesia – Partai Persib vs Persija dipastikan tak bisa digelar dengan penonton karena hukuman Komdis PSSI. Persib sebagai tuan rumah laga 9 Maret mendatang dapat sanksi akibat kericuhan suporter beberapa waktu lalu.
Memang, dalam laga melawan PSIS Semarang, 27 Februari lalu, dinodai kericuhan. Para pendukung PSIS Semarang yang masuk ke stadion dengan cukup banyak terlibat gesekan dengan suporter tuan rumah. Ini mengherankan karena diketahui musim ini ada larangan untuk suporter tim tamu datang.
Ujungnya, pendukung PSIS pun dipaksa meninggalkan SJH dengan pengawalan ketat kepolisian. Ada juga beredar video di media sosial keributan di luar stadion. Kondisi ini akhirnya memengaruhi Persib vs Persija yang digelar 9 Maret mendatang.
Hal itu dikonfirmasi dalam surat Komdis PSSI bernomor 191/L1/SK/KD-PSSI/II/2024 berjudul Salinan Keputusan Komite Disiplin PSSI BRI Liga 1 2023-2024. Disebutkan bahwa Maung Bandung melanggar Kode Disiplin PSSI tahun 2023 karena terjadi kerusuhan dan penganiayaan di luar parimiter stadion yang dilakukan oleh suporter pasca pertandingan.
“Bahwa pada tanggal 27 Februari 2024 bertempat di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung telah berlangsung pertandingan BRI Liga 1 2023-2024 antara Persib Bandung melawan PSIS Semarang, di mana Klub melanggar Kode Disiplin PSSI Tahun 2023 karena terjadi kerusuhan dan penganiayaan di luar perimeter stadion yang dilakukan oleh suporter pasca pertandingan dan diperkuat dengan bukti-bukti yang cukup untuk menegaskan terjadinya pelanggaran disiplin,” salah satu bunyi surat tersebut.
More Read
Persib vs Persija Tanpa Penonton, Maung Bandung pun Didenda
Atas hal itu, laga Persib vs Persija dipastikan tanpa penonton. Sebab, dalam putusan Komdis PSSI itu, Maung Bandung dihukum larangan menggelar laga kandang dengan penonton sebanyak satu kali dan denda Rp 25 juta.
“Merujuk pada Pasal 70 ayat 1, ayat 4, dan lampiran 1 Nomor 5 Kode Disiplin PSSI Tahun 2023. Klub Persib Bandung dikenakan sanksi larangan menyelenggarakan pertandingan dengan penonton sebanyak 1(satu) pertandingan saat menjadi tuan rumah. Keputusan berlaku pada pertandingan terdekat,” bunyi surat tersebut yang ditandatangani Ketua Komdis PSSI, Eko Hendro Prasetyo, Jumat (1/3/2024).
