Kota Malang, 26 Juni 2024 – Pj Wali Kota Malang, Dr. Ir. Wahyu Hidayat MM, menghadiri acara ubinan dan menyerahkan bantuan benih padi kepada kelompok tani (Poktan) Rukun Makmur II di Kelurahan Tasikmadu pada Rabu (26/6/2024). Dalam kesempatan tersebut, Wahyu mengungkapkan rasa syukurnya atas hasil panen yang baik di tengah keterbatasan lahan pertanian.
Wahyu menjelaskan bahwa kegiatan ubinan ini bertujuan untuk menilai produktivitas hasil pertanian, khususnya padi, dan untuk memastikan harga serta stok bahan pokok di Kota Malang tetap stabil. “Hasil ubinan hari ini mencapai 5,75 kg per meter persegi, atau setara dengan 9,2 ton per hektar. Ini adalah pencapaian yang patut kita syukuri,” katanya.
Lebih lanjut, Wahyu menekankan pentingnya mempertahankan lahan pertanian di tengah ancaman alih fungsi lahan. “Pemkot Malang telah mengeluarkan regulasi untuk mencegah alih fungsi lahan pertanian dan melakukan sosialisasi terkait tata ruang. Kami mengapresiasi dedikasi petani yang terus setia mengelola lahannya,” tambahnya.
Saat ini, terdapat 72 kelompok tani di Kota Malang, dengan luas lahan pertanian di Kecamatan Lowokwaru mencapai 220 hektar, dan 111 hektar di antaranya berada di Kelurahan Tasikmadu. Selain itu, Kecamatan Kedungkandang memiliki lahan pertanian seluas 328 hektar. Wahyu juga menyebutkan peningkatan jumlah pupuk yang disalurkan, dari 307 ton menjadi 526 ton, sesuai kebutuhan Poktan.
Wahyu berharap agar petani tetap mempertahankan lahan mereka dan terus meningkatkan hasil pertanian. “Kami berkomitmen untuk membantu para petani dan memastikan alih fungsi lahan dilakukan dengan persyaratan yang ketat,” tutupnya.
Penulis : I Gede / Rohman
