InfoMalangRaya, Indonesia – Timnas Cina mengaku tegang jelang bertanding melawan timnas Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), 5 Juni mendatang. Ada atmosfer yang tegang saat mereka jalani pemusatan latihan jelang tatap dua laga pamungkas Grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Bek kiri senior timnas Cina, Li Lei, tak menampik bahwa laga kontra Indonesia jadi ujian mental bagi skuat asuhan Branko Ivankovic. Apalagi tak bisa dimungkiri, Cina memang berada dalam posisi sulit. Kekalahan dari Indonesia akan langsung menutup peluang mereka melaju ke putaran keempat.
“Setiap pertandingan terasa menegangkan, apalagi ini tinggal dua laga tersisa. Jika kami kalah di pertandingan tandang ini, kami akan tersingkir,” ujar Li Lei seperti dikutip dari Goal.
“Bagi pemain yang lebih tua seperti kami, ini bisa jadi kualifikasi terakhir. Kami ingin memimpin pemain muda dan menghilangkan ketegangan,” tambah dia.
Timnas Cina Hadapi Cobaan Berat
Tak hanya tekanan mental, cuaca Jakarta juga disebut Li Lei sebagai tantangan tambahan yang harus dihadapi timnya jelang hadapi timnas Indonesia. Suasana panas dan lembab dinilai menyulitkan proses adaptasi.
“Cuacanya cukup panas dan lembab, mungkin sulit buat kami beradaptasi. Tapi kami akan mencoba menyesuaikan diri dalam beberapa hari pertama di sana,” papar dia.
“Ini bukan soal lini belakang atau lini tengah saja. Di klub kami bisa andalkan pemain asing, tapi di tim nasional semua harus ambil tanggung jawab. Tak boleh ada ego, yang utama kepentingan tim,” tuntas dia.