Infomalangraya – BATU – Warga di sekitar jalan tembus Desa Pandanrejo-Sisir mengusulkan agar segera ada penambahan rambu-rambu lalu lintas (lalin). Hal itu untuk mengantisipasi terjadinya kepadatan lalin yang disebabkan karena kebingungan warga luar wilayah tersebut.
Ketua RW 09 Dusun Pandan, Desa Pandanrejo Andriyas Budi Widodo mengatakan kalau bisa secepatnya di pasang rambu-rambu petunjuk arah serta rambu-rambu lainnya. Di lokasi, dari arah Kelurahan Sisir menuju Desa Pandanrejo sudah terdapat petunjuk arah. Tetapi dari arah sebaliknya belum ada petunjuk arahnya. “Kalau dari arah Pandan ke Sisir dan Temas itu belum ada petunjuk arah,” katanya.
Sehingga untuk warga luar akan sedikit bingung. Dari Pandanrejo menuju ke selatan, setelah jembatan terdapat simpang tiga. Yang ke timur mengarah ke Kelurahan Temas dan yang lurus ke Kelurahan Sisir.
Dulu pada awal-awal area itu masih sepi, tatapi saat ini mulai ramai pengendara. “Apalagi ketika hari raya, sampai terjadi kemacetan di jalan tersebut, bahkan bus tanggung sampai masuk,” katanya. Menurut dia, hal itu terjadi karena korban aplikasi penunjuk jalan.
Dengan demikian, perlu diberi rambu petunjuk jalan dari arah Pandanrejo-Sisir. Selain petunjuk arah, perlu juga diberikan rambu satu arah di beberapa ruas jalan. Karena ada jalan dengan lebar kurang dari tiga meter. “Kalau yang dari bawah (Sisir-Pandanrejo) itu harus ke timur dulu sampai ke wisata Lumbung Stroberi,” jelasnya.
Ketika dari arah Sisir-Pandanrejo sebelum memasuki jembatan, terdapat turunan. Ia juga berharap ada semacam rambu turunan jalan. “Kalau bisa diberi juga guard rail,” tuturnya.
Sementara itu, Kabid Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kota Batu Muhammad Noor mengatakan, mereka menunggu apa saja kebutuhan rambu dari warga. “Sementara untuk melengkapi rambu-rambu ke depan kami membuat usulan dalam penganggaran di tahun 2024. Mulai rambu penunjuk arah, rambu peringatan dan rambu perhatian,” katanya pada Kamis (1/6). (iza/lid)