Gegara Persoalan Asmara, Karyawan Barbershop Bunuh Pegawai Minimarket di Jombang

MALANG RAYA13 Dilihat

InfoMalangRaya – Septian Adi Ferdiansyah (24), warga Desa Pakis, Kunjang, Kediri tewas dibunuh karyawan barbershop di Jombang. Pembunuhan ini dipicu oleh permasalahan asmara. Kasat Reskrim Polres Jombang AKP Margono Suhendra mengatakan, Septian dibunuh Febri Wahyudi (26) di Barbershop Masterpiece tempatnya bekerja di Desa Sengon, Kecamatan Jombang, Kamis (09/01/2025) pukul 22.15 WIB.
Baca Juga :
Berapa Gaji PPPK Paruh Waktu 2025? Ini Besarannya

Menurut Margono, pembunuhan dipicu karena urusan asmara. Pelaku sakit hati karena tunangannya, Eni (24), menjalin hubungan asmara dengan korban. Karena itulah, gadis asal Kediri tersebut membatalkan pertunangannya dengan pelaku. “Sebelumnya pelaku ini sudah lamaran dengan pacarnya. Akibat pendekatan korban ke pacarnya ini mengakibatkan lamarannya ini ditunda atau dibatalkan. Sehingga ada rasa sakit hati,” ujarnya kepada wartawan saat pers rilis di Mapolsek Jombang, Jumat (10/01/2025). Dikatakan Margono, pembunuhan tersebut diawali dengan pelaku mengirimi korban rekaman video melalui pesan singkat. Video itu berisi rekaman pelaku dengan tunangannya. Tujuannya agar korban tidak lagi mengganggu tunangannya. Karena tidak terima, korban lantas menghampiri pelaku ke Barbershop yang berada di depan minimarket tempatnya bekerja. Di dalam barbershop inilah terjadi pertengkaran yang berakhir korban dibunuh pelaku. “Awalnya terjadi cekcok kemudian pelaku mengeluarkan pisau dari dalam tasnya. Pisau inilah yang ditusukkan ke korban. Dari hasil pemeriksaan memang ada luka penusukan di leher dan dada,” terangnya.
Baca Juga :
Tenaga Honorer K2 Kabupaten Malang Segera Diangkat Jadi ASN P3K

Saat ini, pelaku sudah diamankan ke Polsek Jombang beserta barang bukti pembunuhan berupa pisau lipat. Korban juga dilakukan autopsi untuk mengetahui penyebab tewasnya korban. Terhadap perbuatan pelaku, polisi menjeratnya dengan Pasal 338 subsider 351 KUHP. “Ancaman maksimal 15 tahun kurungan penjara,” pungkasnya.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *