Close Menu

    Subscribe to Updates

    Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

    What's Hot

    Momentum Kenaikan Pangkat Anggota Polres Jombang

    4 Juli 2025

    Berikut adalah huruf yang memungkinkan Apple dan Google mengabaikan larangan tiktok

    4 Juli 2025

    MUI Jatim Dukung Fatwa Bahtsul Masail Hukum Sound Horeg Haram

    4 Juli 2025
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
    Trending
    • Momentum Kenaikan Pangkat Anggota Polres Jombang
    • Berikut adalah huruf yang memungkinkan Apple dan Google mengabaikan larangan tiktok
    • MUI Jatim Dukung Fatwa Bahtsul Masail Hukum Sound Horeg Haram
    • IMR – HIPPAMA Tuding P3BM dan Diskopindag ‘Bermain’ di PBM
    • Paul Pogba Belum Mau Pikirkan Kembali ke Timnas Prancis
    • 18 m² Cukup untuk Rumah Subsidi? Pakar UGM Jelaskan Syaratnya!
    • Update Klasemen Porprov IX Jatim 2025: Kota Malang Pecahkan Rekor Emas di Atas 100
    • Baik AI maupun e tinta tidak dapat membuat trackscreen trackpads tidak ada ide yang bagus
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
    Info Malang RayaInfo Malang Raya
    • LIPUTAN KHUSUS
    • MALANG RAYA
      • KOTA MALANG
      • KABUPATEN MALANG
      • KOTA BATU
    • JAWA TIMUR
    • NASIONAL
    • OLAHRAGA
    • RAGAM
      • TEKNOLOGI
      • UNDANG-UNDANG
      • WISATA & KULINER
      • KOMUNITAS
      • IMR ENGLISH
    • OPINI
    • COVER HARIAN IMR
    • LOGIN
    Info Malang RayaInfo Malang Raya
    • LIPUTAN KHUSUS
    • MALANG RAYA
    • KOTA MALANG
    • KABUPATEN MALANG
    • KOTA BATU
    • JAWA TIMUR
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
    • OLAHRAGA
    • OPINI
    • RAGAM
    • KOMUNITAS
    • WISATA & KULINER
    • KAJIAN ISLAM
    • TEKNOLOGI
    • UNDANG-UNDANG
    • INFO PROPERTI & LOWONGAN KERJA
    • TIPS & TRIK
    • COVER HARIAN IMR
    • IMR TV
    • LOGIN
    Home»INTERNASIONAL»PM Malaysia Serukan Kebebasan Media dari Pengaruh Barat
    INTERNASIONAL

    PM Malaysia Serukan Kebebasan Media dari Pengaruh Barat

    By admin27 Agustus 2024
    Facebook Twitter WhatsApp Telegram Email Copy Link
    Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim

    InfoMalangRaya.com – Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim mengatakan pada hari Minggu bahwa dunia Barat perlu berhenti mencoba mengendalikan media internasional hanya demi menyoroti “narasi yang tidak akurat” tentang pembantaian di Gaza.
    Saat meresmikan Konferensi Masjid se-Malaysia untuk Al-Aqsa dan Palestina di Kuala Lumpur, ia menekankan bahwa Barat tidak perlu mengajari dunia Muslim tentang “makna demokrasi, hak asasi manusia, dan pembangunan berkelanjutan,” seperti yang dilaporkan Bernama pada Senin (26/08/2024).
    Sekitar 700 perwakilan masjid dan LSM, duta besar asing, akademisi, dan pengamat dari beberapa negara menghadiri pertemuan yang diselenggarakan oleh Dewan Konsultatif Organisasi Islam Malaysia.
    Negara-negara Barat, lanjut Anwar, juga perlu mengoreksi narasi dan mengakui bahwa pergolakan di Palestina dimulai pada tahun 1948 dan telah berlangsung sejak saat itu, dan bukan karena serangan Hamas pada tanggal 7 Oktober lalu.
    “Kita harus jelas dan tidak bisa didikte oleh negara-negara Barat yang ingin memulai narasi pada tanggal 7 Oktober,” kata Anwar.
    “Penghancuran terus menerus (di Palestina) terjadi sejak tahun 1948, diikuti dengan invasi langsung ke Masjid Al-Aqsa pada tahun 1969. Bahkan, sekarang penghancuran terus berlanjut, baik infrastruktur maupun manusia dan genosida. Inilah yang terjadi,” tegasnya.
    Baca juga: Wakil PM Malaysia Serukan “Hidup Israel” di Bukit Jalil [Video]
    Malaysia tetap berkomitmen untuk tidak mengizinkan perusahaan-perusahaan yang terdaftar di ‘Israel’ untuk masuk dan melakukan kegiatan apapun di negaranya, tambahnya.
    Dia mengatakan bahwa pemerintah sebelumnya, yang menentang keras tirani ‘Israel’, masih mengizinkan perdagangan langsung dengan perusahaan-perusahaan seperti itu di negara tersebut.
    Dengan berlanjutnya serangan ‘Israel’ ke Jalur Gaza, jumlah korban tewas sejak 7 Oktober lalu telah mencapai 40.405 orang, menurut Kementerian Kesehatan Palestina.
    Zionis ‘Israel’ telah melanjutkan serangannya ke Jalur Gaza menyusul serangan oleh kelompok Palestina Hamas pada 7 Oktober lalu, meskipun ada resolusi Dewan Keamanan PBB yang menyerukan gencatan senjata segera.
    Blokade yang terus berlangsung di Gaza telah menyebabkan kekurangan makanan, air bersih, dan obat-obatan yang parah, membuat sebagian besar wilayah tersebut hancur.
    Penjajah ‘Israel’ menghadapi tuduhan genosida di Mahkamah Internasional, yang telah memerintahkan penghentian operasi militer di kota selatan Rafah, tempat lebih dari satu juta orang Palestina mengungsi sebelum wilayah tersebut diserang pada 6 Mei lalu.*
    Baca juga: Meta Minta Maaf Usai Hapus Unggahan PM Malaysia

    Jumlah Pembaca: 84

    Barat dari Kebebasan Malaysia Media pengaruh Serukan
    Share. Facebook Twitter WhatsApp Telegram Email Copy Link

    Berita Terkait

    MUI Jatim Dukung Fatwa Bahtsul Masail Hukum Sound Horeg Haram

    4 Juli 2025

    Prabowo-MBS Resmikan Dewan Strategis Indonesia–Saudi

    4 Juli 2025

    Penawaran Amazon Prime Day terbaik di bawah $ 50 yang bisa kami temukan termasuk peralatan dari Blink, Anker, Amazon Echo dan banyak lagi

    4 Juli 2025
    Leave A Reply Cancel Reply

    banner 300250
    banner 300250
    banner 250250
    Search
    BERITA POPULER

    Bupati Malang Hadiri Kanjuruhan Street Race Edisi 13

    30 Maret 20240

    Ironi Psywar: Arema FC yang Dulu Dilecehkan, Kini Justru Menendang PSS Sleman

    24 Mei 20250

    10 Aplikasi Musik Tanpa Iklan Terbaik, Diunduh Jutaan Pengguna!

    25 April 202459

    Pantun Pj. Walikota Malang Bikin Suasana Meriah di Acara Malang Raya Shopping Adventure 2024

    1 April 20242
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
    • DISCLAIMER
    • INDEX BERITA
    • PEDOMAN MEDIA SIBER
    • REDAKSI
    © 2016 Infomalangraya. Designed by Mohenk.

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.