Infomalangraya –
IMR, Blitar : Badan Urusan Logistik (Bulog) Kantor Cabang (Kancab) Tulungagung yang membawahi wilayah Kota Blitar, Kabupaten Blitar, Kabupaten Tulungagung dan Kabupaten Trenggalek memastikan stok beras masih aman dan bisa mencukupi kebutuhan masyarakat dalam kurun waktu 1,5 bulan kedepan.Hal itu ditegaskan oleh Pemimpin Bulog Kantor Cabang (Kancab) Tulungagung, David Donny Kurniawan saat meninjau penyaluran beras Bapanas di Kantor Kelurahan Sananwetan Kota Blitar pada Rabu (28/02/2024). Dia menjelaskan, ketersediaan beras di gudang milik Bulog masih ada 3.200 ton dan mencukupi kebutuhan masyarakat di empat wilayah tersebut.”Kami cek ketersediaan stok masih 3.200 ton beras, dan ini kami prediksi dapat bertahan dalam kurun waktu 1,5 bulan kedepan. Kondisi ini kami hitung, setelah menyalurkan bantuan beras Bapanas dan Operasi Pasar Beras murah,” jelasnya.David Donny Kurniawan menerangkan, per bulannya alokasi penyaluran beras bantuan pangan di wilayah Bulog Tulungagung sebanyak 2.856 ton beras. Dengan rincian,Kota Blitar 84 ton, Kabupaten Blitar sebanyak 990 ton, Kabupaten Tulungagung sebanyak 940 ton, dan Kabupaten Trenggalek sebanyak 830 ton. Dengan ketersediaan stok tersebut masih mencukupi untuk penyaluran beras Bapanas dan pelaksanaan Operasi Pasar Beras murah.”Alokasi penyaluran beras bantuan pangan di wilayah Bulog Tulungagung sebanyak 2.856 ton beras. Dengan rincian, Kota Blitar 84 ton, Kabupaten Blitar sebanyak 990 ton, Kabupaten Tulungagung sebanyak 940 ton, dan Kabupaten Trenggalek sebanyak 830 ton,” terangnya.Lebih lanjut David menambahkan, saat ini Bulog Kancab Blitar sedang menyelesaikan dua penugasan penting dari Pemerintah. Yakni penyaluran bantuan pangan dan operasi pasar. Pihaknya melakukan packing beras kemasan 10 kilogram untuk penyaluran bantuan pangan kepada masyarakat.Untuk kegiatan operasi pasar konsepnya Bulog kerja sama dengan mitra baik itu rumah pangan kita dan distributor. Dimana, mitra dapat menebus beras di Bulog dengan harga tebus Rp9.950 per kilogram dan mitra dapat menjual beras SPHP ke masyarakat dibatasi dengan harga eceran tertinggi Rp10.900 per kilogram.Selama tiga hari terakhir ini, Bulog melaksanakan operasi pasar di Kota Blitar.Bulog menjual beras SPHP dengan harga di bawah HET, yaitu Rp52.000 per kemasan 5 kilogram atau Rp10.400 per kilogram.
Stok Beras di Kantor Cabang Bulog Tulungagung Aman Sampai Lebaran
