Thomas Mueller Belum Tentukan Masa Depannya

OLAHRAGA28 Dilihat

InfoMalangRaya, Indonesia – Teka-teki masa depan Thomas Mueller masih akan terus bergulir. Pasalnya, dia masih belum membuat putusan final soal masa depannya di sepak bola. Eks pemain timnas Jerman tersebut mengaku masih mempertimbangkan berbagai opsi. Tak terkecuali kemungkinan memperpanjang kontraknya di Bayern Munich.

Seiring perannya yang kian mengecil di Bayern, masa depan Mueller jadi topik pembicaraan di berbagai media. Para tokoh sepak bola Jerman pun angkat bicara. Dari Lothar Matthaeus, Uli Hoeness, hingga eks pelatih timnas Jerman, Joachim Loew. Ada yang menyarankan hengkang, pensiun, dan terus melanjutkan kariernya.

Getty Images

Mengenai hal itu, Thomas Mueller belum punya jawaban pasti. “Kami dalam pembicaraan. Kita lihat saja,” kata dia saat ditanya soal kemungkinan memperpanjang kontraknya di Bayern seperti dikutip InfoMalangRaya dari Der Spiegel. “Aku masih mempertimbangkan apakah semuanya cocok. Kita bicara dari perspektif keolahragaan dan finansial.”

Meskipun demikian, dia mengisyaratkan belum mau pensiun. “Ya, aku merasa begitu (masih ingin bermain). Aku tidak mengesampingkan kemungkinan apa pun. Mungkin juga berakhir pada musim panas. Namun, aku masih sangat menikmati bermain sepak bola,” ujar pemain yang sepanjang kariernya hanya bermain untuk Die Roten tersebut.

Getty Images

Thomas Mueller Selalu Realistis

Selalu membela Bayern Munich sejak awal, Thomas Mueller dipuji banyak pihak karena dinilai punya loyalitas sangat tinggi. Apalagi, dia memang asli anak Munich. Namun, hal itu ternyata bukan faktor utama dalam setiap perpanjangan kontrak bersama Bayern. Dia mengaku sebagai orang yang realistis.

“Negosiasi kontrak bukan soal keuntungan wilayah Munich, melainkan soal bermain sepak bola, ketentuan dalam kontrak, dan sisi keuangan dari kontrak itu. Faktor penentunya selalu sisi keolahragaan. Jika melihat hal itu ada di tempat lain, Anda tentu harus mempertimbangkannya.”

Getty Images

Sepanjang keberadaannya di Bayern, Mueller pun pernah mempertimbangkan pergi. Itu terjadi saat Die Roten dilatih Niko Kovac. Kala itu, perannya mulai dikurangi. Dia sering disimpan di bangku cadangan, tak lagi mendapat kepastian berada di starting XI. Hal itu membuat dia gerah.

“Aku katakan kepada klub, jika situasinya tak berubah, aku ingin melihat opsi lain pada bursa transfer musim dingin. Aku terlalu tidak sabar untuk memainkan peran sebagai pengganti. Respons klub adalah tetap tenang dan mengatakan kami akan bicara lagi pada Desember. Namun, itu tak terjadi,” ujar pemain yang kini berumur 35 tahun tersebut.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *