InfoMalangRaya, Indonesia – Performa tim yang tidak kunjung membaik di musim 2023-24 membuat manajemen Celta Vigo mulai frustrasi. Menurut laporan Diario AS, mereka tengah mempertimbangkan opsi memulangkan Gabri Veiga dari tim Arab Saudi, Al-Ahli SC.
Dalam laporannya, Diario AS menyebut Celta telah memulai kontak dengan Al-Ahli terkait rencana memulangkan Veiga. Apabila proses negosiasi berjalan lancar, Veiga bakal pulang ke Celta dengan kontrak pinjaman pada Januari 2024 mendatang.
Celta melepas Veiga ke Al-Ahli pada musim panas 2023 lalu dengan banderol 30 juta euro. Akan tetapi, mereka tidak mampu memanfaatkan dana penjualan Veiga dengan maksimal. Celta saat ini duduk di zona degradasi klasemen Liga Spanyol dengan perolehan tujuh poin dari 13 laga.
Pada musim 2022-23 lalu, Veiga berhasil menyelamatkan Celta dari jerat degradasi. Dalam 36 penampilan di liga, Veiga sukses menciptakan 11 gol serta enam assist. Catatan tersebut menjadi salah satu alasan Al-Ahli bersedia mengucurkan dana besar untuk mendatangkan Veiga.
GABRI VEIGA KESULITAN BERSINAR DI ARAB SAUDI
Keputusan Veiga merantau ke Arab Saudi masih belum berbuah manis. Pasalnya, Veiga kesulitan memberikan dampak maksimal di atas lapangan dan baru mampu menciptakan sebiji gol serta satu assist dari sembilan penampilan di Saudi Pro League.
Minimnya kontribusi Veiga turut mempengaruhi posisi Al-Ahli di tabel klasemen. Klub besutan Mathias Jaissle saat ini duduk di peringkat ketiga dengan perolehan 26 poin, terpaut jarak sembilan poin dari Al-Hilal di pucuk klasemen.
Menduduki peringkat ketiga klasemen bukanlah prestasi yang patut dibanggakan Al-Ahli. Pasalnya, tim asal Jeddah itu juga diperkuat pemain-pemain bintang lainnya seperti Riyad Mahrez, Roberto Firmino, Franck Kessie, Roger Ibanez hingga Edouard Mendy.
Pada 26 November mendatang, Al-Ahli bakal berusaha memangkas jarak dengan Al-Hilal. Mereka dijadwalkan akan menghadapi Al-Shabab yang diperkuat penggawa timnas Belgia, Yannick Carrasco.