IMR – Koperasi SAE Pujon bersama Frisian Flag Indonesia, secara resmi membangun kemitraan, dalam pembangunan Milk Collection Center. Yang berada di Koperasi SAE Pujon, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang.
Nantinya, Milk Collection Center itu, bakal menjadi pusat edukasi. Yang diarahkan untuk dapat memberikan feedback positif, kepada para peternak sapi perah. Dengan menentukan standar operasional yang baik.
Terutama sekali, terkait bagaimana menjaga kualitas susu segar, melalui pemerahan yang higienis. Serta bagaimana cara menurunkan angka Total Plate Count (TPC), atau jumlah bakteri yang terkandung dalam susu segar.
Bupati Malang, HM Sanusi, ketika hadir dalam peresmian tersebut berharap, dengan hadirnya Milk Collection Center ini, para peternak sapi perah Koperasi SAE Pujon semakin bersemangat untuk meningkatkan kualitas susu segar yang dihasilkan.
Dalam kesempatan tersebut, juga hadir Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian, Dr. Drh. Agung Suganda,M.Si, Kepala Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur, Kepala Dinas Peternakan Kabupaten Malang, Camat dan Forkopimda Pujon, Ketua Koperasi SAE Pujon, beserta seluruh jajaran pengurus serta Corporate Affairs Direction PT. Frisian Flag Indonesia.
CANGGIH: Milk collection center yang berada di Koperasi SAE Pujon, ketika dikunjungi Bupati setelah adanya kemitraan dengan Frisian Flag Indonesia. (Foto: Prokopim Setda. Kab. Malang)
“Selain sektor pariwisata, pertanian dan perikanan, Kabupaten Malang juga memiliki potensi besar di bidang peternakan. Termasuk peternakan sapi, dengan sentra terbesarnya ada di wilayah Kecamatan Pujon.”
“Untuk itulah, sangat tepat manakala PT. Frisian Flag Indonesia (FFI), menginisiasi pembangunan Milk Collection Center (MCC), berkolaborasi bersama Koperasi SAE Pujon, sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas dan produktivitas Susu Segar Dalam Negeri (SSDN).”
“Pemerintah Kabupaten Malang, tentunya menyambut baik terjalinnya kemitraan antara Frisian Flag Indonesia dan juga Koperasi SAE Pujon,” kata Abah Sanusi, panggilan akrab Bupati Malang.
Tidak itu saja, Abah Sanusi juga menyebut, Pemerintah Kabupaten Malang akan terus memberikan dukungan kepada Koperasi SAE Pujon untuk berkembang. Termasuk melalui pendampingan, pemberian bantuan, maupun penghargaan atas kinerja koperasi.
Bupati Malang juga sangat mengapresiasi Koperasi SAE Pujon, yang pada 2023 lalu, telah menggelar Rapat Anggota Tahunan (RAT) tepat waktu dan berhasil mencapai Sisa Hasil Usaha (SHU) atau profit sekitar Rp4,1 miliar.
“Mudah-mudahan dengan adanya Milk Collection Center, nantinya kinerja dan profit Koperasi SAE Pujon dapat terus meningkat. Yang diiringi pula dengan pelaksanaan program pengembangan usaha yang produktif dan berkelanjutan,” tandasnya.
Sementara itu, Corporate Affairs Director PT Frisian Flag Indonesia, Andrew F. Saputro menyampaikan, PT FFI punya banyak kemitraan. Selain membangun milk collection center di Koperasi SAE Pujon, PT FFI juga bermitra dengan para peternak sapi perah, lewat pembangunan biogas dari kotoran sapi.
“Khusus terkait kemitraan dengan Koperasi Susu SAE Pujon, kami berharap dapat lebih meningkatkan kualitas susu dan meningkatkan produktivitas.”
”Selain itu, standar mutu susu dari Koperasi SAE Pujon, juga akan semakin baik,” kata Andrew. (*/prokopim/ra indrata)